Kominfo Labeli Illuminati Masjid Ridwan Kamil Hoax
- VIVA.co.id/Bayu Nugraha
VIVA – Isu illuminati sedang menjadi perhatian masyarakat menyusul kontroversi desain Masjid Al-Safar, Bandung, Jawa Barat yang dirancang Ridwan Kamil. Kementerian Komunikasi dan Informatika mengaku telah melabeli hoaks narasi illuminati di masjid tersebut yang beredar luas di internet.
"Sudah dari hari Minggu, 9 Juni 2019 distempel hoaks. Informasi tersebut tidak benar, sudah diklarifikasi langsung oleh yang bersangkutan," ujar Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ferdinandus Setu di Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu 12 Juni 2019.
Ferdinandus menuturkan, Ridwan Kamil sudah menegaskan dia tidak ada niat untuk mendesain rumah ibadah sebagai desain illuminati atau mata Dajjal. Dalam rilisnya Kominfo menjelaskan, desain masjid yang ada di Rest Area KM 88B Jalan Tol Cipularang, Jawa Barat itu adalah eksperimen teori lipat folding architecture.
"Dia ingin membuat desain masjid yang berbeda-beda, dari satu tempat ke tempat lain. Pengembangan model segitiga itu adalah cara baru beliau, mengambil konsep dari berbagai arsitektur dunia," katanya. (dhi)
Senin lalu, Ridwan Kamil dan ustaz Rahmat Baequni berdialog terbuka membahas kontroversi illuminati tersebut. Keduanya mendapat waktu 30 menit untuk menjelaskan pendapatnya masing-masing.
Dalam akun Instagram @ridwankamil, ia menyampaikan terima kasih atas ilmu dari @ustadzrahmatbaequni. Postingan itu sudah disukai hampir 300 ribu warganet dan dibanjiri komentar lebih dari 15 ribu.
"Sudahi ya warga Jabar. Beri waktu para ulama untuk mengambil kesepakatan yang sama terkait simbolisme. Mari Move on. Peradaban revolusi 4.0 dan 5.0 menanti antisipasi kita?. SEMANGAT SEMUANYA! Menjadi negara adi daya sudah di depan mata," tulis Ridwan Kamil.