Menunggu Gebrakan Sistem Operasi Huawei Pengganti Android
- Yahoo Finance
VIVA – Raksasa teknologi China Huawei telah mengonfirmasi bahwa mereka akan meluncurkan sistem operasi mobile atau mobile OS buatan sendiri pada bulan depan. Sumber internal mengatakan bahwa sistem operasi mobile Hongmeng akan rilis tepat dua bulan sebelum Google memutus lisensinya.
Dilansir dari situs Mirror, Rabu 29 Mei 2019, perangkat lunak atau software ini akan bekerja pada smartphone, komputer/laptop, tablet, TV, mobil, jam tangan pintar dan semua aplikasi yang berjalan dengan Android juga diharapkan dapat bekerja pada sistem operasi baru.
"Kami tahu bahwa ini akan datang. Kami sudah siap. Mobile OS sudah kami siapkan sejak bulan Januari 2018. Ini adalah rencana B kami," kata Managing Director and Vice President of Huawei Enterprise Business Group untuk Wilayah Timur Tengah, Alaa Elshimy.
Ia melanjutkan, kala itu mereka tidak ingin membawa mobile OS ke pasar, karena memiliki hubungan yang kuat dengan Google dan yang lainnya. Tentu, 'hubungan mesra' ini tidak ingin dirusak. Alaa mengaku pengguna bisa mengunduh aplikasi melalui Huawei AppGallery.
Kabar ini, muncul setelah Google mengumumkan akan memblokir pembaruan Android untuk smartphone Huawei dengan alasan mematuhi perintah pemerintah Amerika Serikat.
Sebagai bagian dari perang dagang, produk asal China itu masuk dalam daftar hitam lewat Entity List. Larangan ini resmi diumumkan pada 20 Mei 2019, namun Departemen Perdagangan AS memberi masa tenggang hingga 90 hari.
Google mengatakan, Google Play dan perlindungan keamanan Google Play Protect akan terus berfungsi di perangkat Huawei. Namun, apabila sudah diblokir, maka tidak ada pembaharuan lagi untuk Android di smartphone Huawei, termasuk ketiadaan Google Play Store, Gmail dan Google Maps. (asp)