Smart Citizen, Cara Qlue 'Memintarkan' Warga dalam Menebar Informasi

Aplikasi Qlue.
Sumber :
  • Twitter/qluesmartcity

VIVA – Pendiri dan Kepala Eksekutif Qlue, Rama Raditya, meminta masyarakat untuk bersikap 'smart' dalam menyebarkan informasi secara terus-menerus, dan melaporkan seluruh kejadian yang ada di sekitar mereka.

Dari Sungai hingga Laut, Dampak Polusi Plastik pada Ekosistem Perairan

"Kami ingin warga lebih smart dalam melaporkan permasalahan dan juga menghubungkan pihak berwenang seperti pemerintah dan industri. Karena, ini bagian dari solusi smart city," kata dia di Jakarta, Kamis, 28 Maret 2019.

Atas alasan itulah, Qlue menggelar Smart Citizen Day pada hari ini. Salah satu kegiatan adalah kehadiran 34 pemuda yang mewakili masing-masing provinsi di Indonesia untuk melakukan 'Deklarasi Smart Citizen', supaya berperan aktif untuk mendorong ekosistem digital.

Pupuk Kaltim Tegaskan Penerapan SNI Tingkatkan Daya Saing Perusahaan

Pada kesempatan yang sama, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyebut bahwa Qlue berusaha mengembangkan ekosistem untuk menjadi smart citizen. Dengan pengembangan itu maka gotong royong akan terjadi di dunia maya.

"Implementasi itulah yang ingin dilakukan Qlue. Artinya, partisipasi dari masyarakat ini disebut gotong royong menggunakan teknologi. Apalagi nilai-nilai gotong royong hampir hilang, khususnya di kota-kota besar," kata Rudiantara. (ase)

Menhub Dudy Proyeksikan Potensi Pergerakan Masyarakat pada Momen Nataru Capai 110,67 Juta Orang
Dazul Herman ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Krakatau Sarana Properti (KSP).

Dazul Herman Ditunjuk Jadi Dirut Krakatau Sarana Properti

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melakukan perombakan struktur di level manajemen level atas pada sejumlah anak dan cucu perusahaannya, termasuk juga KSP.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024