Google Pangkas Portofolio Produk, tapi Bukan karena Gagal

Smartphone Google Pixel.
Sumber :
  • androidpolice

VIVA – Raksasa teknologi Amerika Serikat Google kabarnya akan memangkas portofolio produk mereka. Pemangkasan ini bukan karena gagal, melainkan kesuksesan Google menelurkan dua perangkatnya, smartphone Google Pixel dan Google Home. Keduanya dinilai mampu bersaing dengan Amazon di pasar global.

Diet Murah tapi Efektif? Ini Dia Makanan Penurun Berat Badan yang Bisa Anda Coba!

Head of Hardware Google, Rick Osterloh, mengaku sampai memanggil kembali karyawan dari divisi tablet dan laptop. Bahkan, lusinan karyawan Google dari divisi hardware dan technical program manager telah diberitahu untuk mencari posisi lain di perusahaan tersebut.

Osterloh menuturkan para insinyur Google ini bekerja di unit Create yang bertanggung jawab atas produk-produk seperti Laptop Pixelbook.

Mengupas Dominasi Teknologi Google dan Pengaruhnya terhadap Konsumen

"Begini, ada penjelasan yang berbeda-beda di kasus ini. Satu sumber telah mengonfirmasi bahwa perusahaan memiliki banyak program tapi akhirnya membuat keputusan untuk memindahkan karyawan dari unit yang mereka buat," ungkapnya, seperti dikutip dari BGR, Kamis, 14 Maret 2019.

Lalu, Osterloh melanjutkan, ada sumber lain yang mengatakan bahwa keputusan ini karena adanya perubahan strategi perusahaan. Jika ini benar, maka tentu saja menjadi perubahan yang dramatis bagi Google.

Komdigi Surati Google, Meta, hingga TikTok untuk Blokir 'Keyword' Judi Online

Pria yang direkrut dari Motorola tiga tahun ini menuturkan Google akan ada di bisnis hardware dalam jangka waktu panjang. Produk-produk Google Home dengan cepat berada di peringkat atas, selain Google Pixel, dan mampu bertahan dari kompetitor mereka, Amazon.

Perlu diketahui, pemindahan karyawan hanya fokus pada divisi tablet dan laptop. Belum ada kabar tentang penugasan kembali divisi hardware dan technical program manager. Meski begitu, tidak ada juga sumber yang bisa menjelaskan lebih detail. (ann)

Istana Negara IKN, Melihat Lebih Dekat Wajah Ibu Kota Nusantara (IKN)

Badan Perdagangan dan Pembangunan AS Bangun Pusat Komando di IKN Nusantara, Ini Tujuannya

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengumumkan, Amerika Serikat resmi membangun pusat komando dan pusat kontrol (integrated command and control center ICCC) di IKN.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024