Mapan Belum Ada Rencana Buka E-Wallet Sendiri
- VIVA/Novina Putri Bestari
VIVA – Sejak diakuisisi Gojek sekitar satu tahun, Arisan Mapan melakukan integrasi cara pembayarannya. Di sana pengguna bisa membayar arisan dengan menggunakan Gopay. Namun pihak Mapan mengatakan belum ada rencana memiliki metode pembayaran dompet digital sendiri seperti Gopay.
"Saat ini tidak ada rencana. Kita enggak bisa share rencana ke depannya seperti apa dalam konteks pembayaran," kata CEO Mapan, Hendra Tjanaka di Jakarta, Minggu, 6 Januari 2019.
Dia menyebut, pembayaran dengan Gopay dilakukan langsung di aplikasi Mapan. Namun ketua yang membayarkan arisan harus memiliki aplikasi Gojek juga. Selain dengan Gopay, ada pula metode COD dan Indomaret. Ketua arisan lah yang akan membayar langsung ke pihak Mapan.
Hasil barang pemenang arisan pun akan dikirimkan ke ketua arisan untuk didistribusikan ke anggota yang menang saat itu, kecuali barang besar seperti TV dan kulkas.
Dengan pembayaran di tempat, barang hasil arisan akan dikirimkan ke ketua arisan lalu baru dibayar. Sedangkan bayar di Indomaret bisa dengan menunjukkan bukti bayar ke tim pengantar dari Mapan.
Dia sendiri masih enggan memberikan presentase jumlah pengguna setiap cara pembayaran. Namun Hendra mengatakan pihaknya hanya ingin memiliki banyak pilihan bagi penggunanya.
"Karena pembayaran ini sebuah infrastruktur sebenarnya. Kalau ingin lebih maju dan dinikmati banyak orang harusnya kita punya alternatif pembayaran yang sebanyak mungkin sih," kata dia.
Cuan Mengalir Deras berkat Digitalisasi
UKM yang terhubung secara digital diyakini dapat menciptakan lapangan kerja, memperluas pasar, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.
