Pelanggan Bolt Bisa Pindah Layanan ke Smartfren
- VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA – Pelanggan Bolt bisa melanjutkan layanannya dengan berpindah ke Smartfren. Hal ini terkait terhentinya layanan Bolt sejak beberapa hari lalu.
Caranya, para pelanggan tinggal mendatangi 28 lokasi Bolt Zone di wilayah Jabodetabek, Banten, dan Medan, Sumatera Utara.
Nanti, akan ada customer service Smartfren yang membantu penukaran serta aktivasi kartu perdana jika pelanggan lolos verifikasi.
"Kesepakatan ini kami lakukan sebagai bentuk dukungan kami terhadap pelanggan Bolt. Bagi pelanggan yang lolos verifikasi untuk mendapatkan layanan Smartfren, mereka dapat menukarkan langsung kartu Boltnya dengan kartu perdana Smartfren Now Plus gratis, kata Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, di Jakarta, Senin, 31 Desember 2018.
Ia menegaskan bahwa layanan penukaran ini bersifat gratis. Bagi pengguna baru, lanjut Djoko, mereka akan mendapatkan kartu perdana Smartfren Now di Bolt Zone. Dalam kartu perdana ini juga akan mendapatkan kuota 6GB, yang terdiri dari 2,5GB kuota utama dan 3,5GB kuota malam.
Djoko melanjutkan, sampai saat ini, Smartfren telah hadir di lebih dari 200 kota Indonesia. Dengan begitu, para pengguna Bolt bisa mengakses internet dengan cakupan yang lebih luas.
"Tentunya, selain tetap bisa melanjutkan layanan internet, pelanggan Bolt juga bisa menikmati internet di wilayah yang lebih luas," jelasnya.
Bolt sudah mengumumkan akan melayani refund sisa pulsa atau kuota yang belum terpakai bagi pelanggan mereka.
Ada 28 gerai yang disiapkan sejak Senin hari ini, 31 Desember 2018 hingga Kamis, 31 Januari 2019. Informasi mengenai penukaran kartu perdana Smartfren bisa dilihat di website resmi Smartfren. Sedangkan proses refund dapat dilihat di link www.bolt.id/refund. (ann)
Berwisata di Filipina Menggunakan eSIM Sambil Mengelola Airbnb
eSIM, atau SIM tertanam, adalah teknologi baru yang memungkinkan Anda mengaktifkan paket seluler tanpa menggunakan kartu SIM fisik.
