Yeay! Teleskop Hubble Kembali Beroperasi

Teleskop Hubble.
Sumber :
  • wikimedia.org

VIVA – Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA melaporkan bahwa Teleskop Luar Angkasa Hubble sudah kembali beroperasi normal. Awal bulan dikabarkan bahwa Hubble berubah menjadi Safe Mode, lantaran mengalami masalah pada gyroscope.

Bisa Dihuni Manusia, Ini 10 Fakta Stasiun Luar Angkasa ISS

Dilansir dari USA Today, Senin, 29 Oktober 2018, Hubble telah kembali bekerja pada Sabtu, 27 Oktober 2018, dengan menangkap informasi pembentukan bintang galaksi.

Pada 5 Oktober, Hubble harus menjadi Safe Mode karena salah satu gyroscope berhenti bekerja. Gyroscope inilah yang membuat Hubble berputar dan mengunci target yang diamati.

Stasiun Luar Angkasa AS-Rusia Masuk Dalam Ketegangan Geopolitik

NASA juga berhasil mendapatkan gryroscope cadangan pada teleskop yang sedang berjalan. Hal ini berhasil dilakukan setelah mengembalikan tingkat rotasi tinggi.

Keamanan juga telah disiapkan jika terjadi masalah lagi pada tingkat yang lebih tinggi. Namun, NASA meyakini kalau hal itu tidak mungkin terjadi.

Sampah China Diburu Amerika

Hubble kali pertama diluncurkan pada April 1990. Teleskop ini menjadi teleskop optik besar pertama yang ada di luar angkasa.

Selain Hubble, awal bulan ini sejumlah masalah menghampiri NASA. Salah satunya datang dari Roket Soyuz. Roket asal Rusia itu mengalami gagal terbang.

Kosmonaut Alexey Ovchini dan Astronaut Nick Hagus sampai harus melakukan pendaratan darurat.

Teleskop Hubble ditangguhkan di atas pesawat ulang alik Discovery.

SpaceX dan NASA Dikabarkan Akan Kirim Pesawat ke Teleskop Hubble

SpaceX dan NASA dikabarkan telah bersepakat perihal kunjungan pesawat milik SpaceX untuk menghembuskan nafas baru terhadap teleskop luar angkasa Hubble.

img_title
VIVA.co.id
30 September 2022