Game World of Warcraft: Battle for Azeroth Pecahkan Rekor
- Instagram/@blizzard
VIVA – Perusahaan video game Blizzard Entertainment mengumumkan game Battle for Azeroth yang baru dirilis bulan ini telah mencetak rekor sebagai game dengan penjualan terbanyak.
Saat Blizzard Entertainment mengumumkan hal tersebut, beberapa orang menyatakan keraguan akan game itu. Namun ternyata, game yang merupakan babak menentukan pertarungan Alliance melawan Horde itu, telah berhasil merebut kembali imajinasi para pemain.
Perusahaan pengembang video game itu mengklaim telah berhasil menjual lebih dari 3,4 juta unit sejak hari pertama game itu diluncurkan.
Dengan demikian, game Battle for Azeroth menjadi game dengan penjualan pertama terbanyak pada hari pertama dalam seri Massive Multiplayer Online Role-Playing Game (MMORPG) World of Warcraft.
"Battle for Azeroth adalah babak definitif konflik dari Horde dan Alliance di jantung Warcraft. Sangat menyenangkan melihat pemain mewakili golongan mereka pada angka rekor dan memulai kampanye perang mereka," ujar Kepala Eksekutif dan Pendiri Blizzard Entertainment, Mike Morhaime, dilansir laman Uber Gizmo, Jumat 24 Agustus 2018.
Dia menuturkan peluncuran game ini adalah awal dari konflik yang dibangun. Selain itu, Mike berjanji, perusahaan akan mendatangkan banyak konten epik pada World of Warcraft, tidak lama lagi.
"Kami tidak sabar menunggu para pemain untuk merasakan cerita utuh saat ini selama ekspansi," tuturnya.
Kesuksesan Battle for Azeroth seperti mengikuti pendahulunya, World of Warcraft yang dirilis 2004. Sudah 14 tahun berlalu, game MMORPG itu masih kuat di pasaran. Selain itu, World of Warcraft juga menjadi game dengan MMORPG terlama yang pernah ada di dunia.
Di rilis pada 14 Agustus lalu, Battle for Azeroth merupakan expansion pack ketujuh dari World of Warcraft, sejak game massively multiplayer online (MMO) itu diluncurkan pada 2004. Expansion pack tersebut memperkenalkan wilayah dan ras baru yang bisa dimainkan, dengan harga Rp700.000 untuk edisi standar dan Rp980.000 untuk edisi Digital Deluxe.