Jangan Coba-coba Chatting di Messenger dengan Akun Palsu
- Instagram/@messenger
VIVA – Facebook dikabarkan sedang menguji coba fitur pada layanan Messenger mereka. Fitur ini dibuat untuk mengidentifikasi akun mencurigakan yang mengirimkan pesan tidak diinginkan.
Fitur ini akan mengetahui asal negara akun penyebar berita palsu itu berasal. Informasi itu bisa terlacak dari nomor telepon pembuat akun mencurigakan tersebut.
Saat berita tersebut tersebar, Facebook mengonfirmasi sedang uji coba fitur pada Messenger. Namun mereka menyatakan uji coba itu hanya tes kecil saja saat ini.
"Kami sedang menguji cara untuk memberikan orang lebih banyak konteks pada mereka yang mungkin tidak memiliki hubungan sebelumnya," ujar anggota tim Messenger, Dayla Browne, dilansir laman Tech Times, Jumat 13 Juli 2018.
Dalam informasi yang beredar, fitur ini menunjukkan asal dan kapan akun dibuat. Selain itu juga akan membedakan dua akun dengan nama yang berbeda.
Facebook tak menjelaskan lebih lanjut soal fitur ini. Media sosial besutan Mark Zuckerberg itu juga tidak menjelaskan apakah akan merilis fitur ini secara luas.
Facebook memiliki catatan buruk dalam penyebaran berita palsu. Salah satu yang terbesar adalah keterlibatan Rusia dalam pemilihan presiden serta protes anti-imigran.