Tik Tok Punya Fitur Anti-Addiction, Akses Pengguna Dibatasi
- Twitter/@tiktok_japan
VIVA – Aplikasi video pendek asal China, Tik Tok, ternyata memiliki fitur anti ketagihan atau anti-addiction feature. Fitur ini bertujuan agar user atau pengguna berhenti menghabiskan waktu terlalu banyak di platform tersebut.
Fitur ini dirilis sekitar April 2018. Pada aplikasi Douyin, nama lain Tik Tok untuk di China, anti-addiction bahkan sampai memberikan dua kali peringatan untuk penggunanya.
Dilansir laman Abacus News, Kamis, 12 Juli 2018, pengguna yang memakai aplikasi Tik Tok lebih dari 90 menit secara terus-menerus langsung diberi peringatan.
Selanjutnya, aplikasi tersebut akan tiba-tiba terkunci jika penggunaannya lebih dari dua jam. Meski begitu, pengguna tetap bisa mengakses kembali dengan mengetik password.
Dibandingkan dengan rata-rata orang yang menghabiskan waktu untuk bermain game hingga 106 menit, waktu 90 menit memang terasa sangat terbatas.
Akan tetapi, akan menjadi luar biasa jika saat menghabiskan waktu 90 menit menonton video pendek berdurasi 15 detik pada Tik Tok.
Dengan demikian, selama 90 menit, pengguna akan menonton 360 video pendek terus-menerus.
Selain itu, apabila Tik Tok dipergunakan hingga 2 jam, praktis sebanyak 480 video pendek akan ditonton user aplikasi yang dimiliki Bytedance Technology itu.