Elon Musk Turun Tangan Selamatkan 12 Anak Terjebak di Gua Thailand

Pendiri SpaceX dan Tesla, Elon Musk.
Sumber :
  • REUTERS/Aaron P. Bernstein

VIVA – Pendiri SpaceX, Elon Musk, tengah mengembangkan kapal selam untuk membantu menyelamatkan 12 anak Thailand yang terkurung di Gua Tham Luang.

Menlu Iran Bantah Dubesnya Bertemu Elon Musk Diam-diam

Beberapa peralatannya dipinjam dari perusahaan miliknya, Roket Falcon Heavy. Dalam cuitannya di akun Twitter pribadi, @elonmusk, ia mengaku akan menggunakan tabung transfer oksigen yang digunakan dalam roket Falcon.

"Mendapat sambutan yang luar biasa dari (rakyat) Thailand. Pada dasarnya (kapal selam) ini (ukurannya) mini dan berukuran anak-anak yang menggunakan tabung transfer oksigen dari roket Falcon sebagai lambung kapal. Cukup ringan dibawa dua penyelam tapi sangat kuat," tulis Musk dalam akun twitternya, dilansir laman Slashgear, Senin, 9 Juli 2018.

Grace Tahir Prediksi Dua Orang yang Bisa Kalahkan Kekayaan Steve Jobs hingga Elon Musk

Upaya penyelamatan 12 murid sekolah Thailand dan pelatih mereka terjebak di gua

Ia berharap kapal selam miliknya bisa bertahan dalam benturan dan goresan, serta celah sempit pada gua yang konturnya tidak bersahabat tersebut.

Perang Internet di Planet Mars

Berbentuk seperti kacang polong yang memiliki kaki untuk dibawa oleh penyelam, kapal selam mini milik Musk dinilai sebagai salah satu cara untuk melewati terowongan yang sempit menuju tempat ke dua belas anak tersebut terjebak.

Penasaran? Ini dia bentuknya:

Pada Minggu Malam, 8 Juli 2018, 4 dari 12 anak yang terjebak dalam gua sudah berhasil diselamatkan. Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa penyelamatan lanjutan harus ditunda karena mengisi daya persediaan. Saat ini para penyelamat berkejaran dengan waktu dan cuaca di sekitar gua untuk menyelamatkan semuanya.

Tesla Roadster generasi baru dan Elon Musk

Bulan Ini Indonesia Kirim Bahan Penting Buat Baterai Mobil Listrik Elon Musk

Indonesia akan ekspor bahan baku penting dalam pembuatan baterai mobil listrik Elon Musk, yakni Tesla. Meski tidak jadi investasi membangun pabrik di Indonesia, setidakny

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024