Pelanggan Turun Pascaregistrasi Prabayar, Tri Justru Bangga
- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA – Kehilangan pelanggan hingga 50 persen pascaregistrasi prabayar ulang ditanggapi santai oleh operator telekomunikasi PT Hutchison 3 Indonesia. Mereka justru melihat adanya kenaikan trafik dengan pengurangan jumlah pelanggan.
"Makanya yang kita pantau, ya, trafiknya turun enggak sih? Kalau turun kita kehilangan pelanggan dong? Insya Allah enggak turun, malahan naik," kata Chief Commercial Official Tri, Dolly Susanto, di Jakarta, Selasa, 22 Mei 2018.
Sebagai informasi, pelanggan Tri turun dari 65 juta menjadi 30 juta setelah registrasi prabayar ulang berakhir. Sedangkan, jumlah pelanggan prabayar seluruh operator telekomunikasi hasil rekonsiliasi mencapai 256,7 juta.
Dolly menegaskan kalau pihaknya tidak kehilangan pelanggan setelah registrasi prabayar ulang, namun ia mengklaim hanya perilaku pelanggannya saja yang berubah.
Ia mencontohkan tiga nomor yang diasumsikan tersebut sebagai tiga orang. Setelah registrasi justru terlihat bahwa tiga nomor itu ternyata hanya digunakan satu orang.
Trafik tersebut, lanjut Dolly, akibat munculnya pelanggan berkualitas yang telah berhasil registrasi prabayar ulang. Ia mengatakan pelanggan Tri yang loyal pada akhirnya mengisi ulang pulsa untuk aktivitas komunikasi dan internet mereka.
"Pelanggan enggak hilang. Bedanya, ya, itu tadi. Dari satu pelanggan pakai tiga kartu, sekarang satu pelanggan satu kartu dan dia enggak gonta-ganti kartu," jelasnya. (ase)
15 Dewan Komisaris Kawal Indosat Ooredoo Hutchison
Mantan bos Lembaga penjamin simpanan (LPS), investor Gojek dan Bank Jago, hingga eks menkominfo ada di antara 15 dewan komisaris Indosat Ooredoo Hutchison.
