4 Cara Laporkan Pengguna FB Messenger yang Bikin Gara-gara

Ilustrasi Messenger Facebook.
Sumber :
  • www.pixabay.com/kropekk_pl

VIVA – Facebook memiliki platform pesan instan yang bernama Messenger. Fungsinya sama dengan WhatsApp, untuk sarana berkomunikasi, baik melalui pesan teks, suara, berkirim foto maupun video.

Mark Zuckerberg Berani Larang Pengguna Facebook Messenger

Usai mendapatkan perhatian khusus dari warga dunia, terkait dengan bocornya data pengguna mereka di seluruh dunia, Facebook mulai menghadirkan fitur-fitur tambahan untuk memberikan keamanan bagi penggunanya. Yang terbaru adalah fitur pelaporan akun pengguna yang dianggap bikin gara-gara atau menyalahi aturan standar komunitas.

Dalam postingan di Newsroom Facebook, Product Manager Facebook Messenger, Hadi Michel, mengatakan bahwa fitur tersebut bisa diakses secara langsung melalui aplikasi messenger, baik untuk iOS ataupun Android. Fitur pelaporan ini sebelumnya hanya ada di Messenger untuk versi desktop.

Facebook Messenger Lebih Telanjang dari WhatsApp

Ada 4 tahap yang harus dilakukan para pengguna Messenger yang hendak melaporkan akun meresahkan.

Fitur Pesan Menghilang Hadir di Instagram dan Messenger

1. Klik nama orang atau grup percakapan yang dianggap meresahkan.
2. Scroll ke bawah dan temukan menu 'Terjadi Kesalahan' atau 'Something's Wrong'.
3. Pilih kategori 'meresahkan' yang lebih spesifik. Di antaranya ada pelecehan, ujaran kebencian, atau berpura-pura menjadi orang lain.
4. Tunggu konfirmasi.

Usai pelaporan dilakukan, Facebook akan me-review informasi yang anda berikan untuk kemudian memberi konfirmasi. Kita bisa melakukan langkah lebih lanjut, mengabaikan atau memblokir akun yang telah dilaporkan itu.

"Dengan menyediakan fitur ini, pengguna bisa lebih cepat dan mudah melakukan pelaporan apapun. Nantinya laporan ini akan di-review oleh tim komunitas operasional kami, yang bisa memahami lebih dari 50 bahasa di dunia. Kami harap ini bisa memberikan hal positif bagi para pengguna," ujar Michel.

Logo Facebook.

Facebook Uji Coba Fitur End-to-end Encryption, Nyusul WhatsApp

Facebook telah menguji fitur enkripsi ujung ke ujung (E2EE) secara default di platform obrolan Messenger-nya terbatas terhadap beberapa orang pada minggu ini.

img_title
VIVA.co.id
12 Agustus 2022