Dikabarkan Kisruh Internal, LIPI: Itu Surat Kaleng
- LIPI
VIVA – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI membantah kabar tengah mengalami kekisruhan internal akibat seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di lembaga peneliti nasional tersebut. Dugaan kisruh internal ini tertuang dalam dokumen surat keluhan ke Menteri Riset dan Teknologi Tinggi tertanggal Sabtu, 12 Mei 2018.
Menurut Pelaksana Tugas Sekretaris Utama (Sestama) LIPI, Laksana Tri Handoko, dokumen tersebut adalah surat kaleng yang kebenarannya diragukan.
Ia juga menampik semua tudingan, mulai dari dianggap arogan sampai tidak mengikuti Diklat Jabatan Fungsional saat diangkat menjadi peneliti.
"Itu surat kaleng. Yang perlu diluruskan, saya memang enggak ikut diklat (pendidikan dan pelatihan) karena saya menggunakan jalur uji kompetensi," kata Handoko kepada VIVA, Senin, 14 Mei 2018.
Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik LIPI ini mengaku cuek dengan beredarnya surat kaleng ini.
"Saya cuek saja. Tapi ada beberapa pihak yang merasa namanya tercemar. Jadi, saya bisa menjamin bahwa surat tersebut surat kaleng alias tidak benar sama sekali," tegasnya.
Setelah ditelusuri, kata dia, nama pengirim pada surat tersebut tidak pernah menjadi bagian dari LIPI. Hal ini semakin menguatkan pernyataan Handoko.
Sebelumnya, dalam surat itu dikatakan ada tiga poin yang menjadi akar masalah, salah satunya adalah mengenai anggaran yang tidak diterima penuh oleh para pegawai LIPI. Jabatan Kepala LIPI diisi oleh Bambang Subyanto menggantikan Iskandar Zulkarnaen yang meninggal dunia.