1 NIK untuk Jutaan Nomor Prabayar, Tri: Tahu dari Dukcapil
- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA – Operator telekomunikasi Tri mengaku sudah memblokir 38,3 juta nomor prabayar dari dua tahap pemblokiran registrasi prabayar.
"Dari 38 jutaan itu, kita blokir yang outgoing 25,8 juta dan outcoming 12,5 juta nomor prabayar," kata Wakil Direktur Utama Hutchison 3 Indonesia, Danny Buldansyah, di Jakarta, Kamis, 26 April 2018.
Ia melanjutkan, nomor Tri juga ikut diregistrasi ribuan nomor oleh satu NIK. Menurut Danny, nomor bermasalah tersebut mencapai 2,4 juta NIK.
"Kita sudah mengetahuinya ketika sedang rapat dengan Dukcapil Kemendagri beberapa waktu lalu. Kita langsung balik, kita delete semua, deaktivasi semua," tegas Danny.
Akan tetapi ia mengaku tak mengetahui alasan adanya satu NIK yang sampai registrasi banyak nomor tersebut.
Untuk angka pasti berapa pelanggan prabayar yang terjaring registrasi, Danny memperkirakan hanya 60 persen dari jumlah pelanggan Tri akhir tahun lalu yang mencapai 63,8 juta. "Pelanggan kita yang sudah registrasi sekitar 38,3 juta nomor prabayar," paparnya. (one)
15 Dewan Komisaris Kawal Indosat Ooredoo Hutchison
Mantan bos Lembaga penjamin simpanan (LPS), investor Gojek dan Bank Jago, hingga eks menkominfo ada di antara 15 dewan komisaris Indosat Ooredoo Hutchison.
