Penjelajah Waktu dari Tahun 2200, Klaim Keberadaan Alien
- REUTERS/NASA/Ames/JPL-Caltech/T. Pyle/Handout
VIVA – Seorang penjelajah waktu yang mengaku berasal dari tahun 2200 bernama WD Davis mengaku membawa pil makanan dan bukti kalau alien dan manusia bakal hidup berdampingan.
Davis membawa sebuah pil makanan yang diklaim bisa mengatasi kelaparan yang melanda dunia. Ia mengatakan bahwa pemerintah saat itu menyuplai pil makanan kepada setiap warga setiap bulannya.
"Satu pil bisa memenuhi kebutuhan asupan gizi hingga satu minggu," katanya, seperti dikutip Mirror, Senin, 26 Maret 2018.
Namun, ia tak memberi alasan mengapa ia harus kembali ke tahun ini. Tapi, kata Davis, mesin waktu yang membawanya ke zaman ini adalah sebuah bulatan yang ia tinggal berjalan melewatinya dan masuk ke dalam dimensi lain.
"Ya, seperti berjalan melewati pintu," klaim dia. Tak hanya itu, Davis juga mengaku dirinya berusia 130 tahun. Pada 2200, ia mengatakan bahwa manusia hidup hingga 200 tahun lamanya.
Layaknya film fiksi ilmiah, Davis mengklaim bahwa pada tahun tersebut manusia tinggal di planet lain, salah satunya Mars.
Menurutnya, perpindahan manusia diakibatkan populasi yang terlalu banyak, pemanasan global, dan perang.
Davis menambahkan manusia dan alien, akhirnya, hidup berdampingan. Ia lalu memberi contoh Amerika Serikat yang sudah menerapkannya.
"Manusia hidup berdampingan dengan alien. Di Amerika sudah ada bukti-bukti yang ditemukan kalau alien membaur dengan kehidupan keseharian manusia," tuturnya.