MH370 Diklaim Ditemukan, Lokasinya Tak Jauh dari Indonesia
- REUTERS/Kim Kyung-Hoon
VIVA – Seorang insinyur mekanik asal Australia, Peter McMahon, mengklaim telah menemukan bangkai pesawat MH370 milik Maskapai Malaysia penerbangan Kuala Lumpur-Beijing di Google Earth.
MH370 dinyatakan hilang sejak 8 Maret 2014 di Samudera Hindia. Mengutip situs Khaleej Times, Selasa, 20 Maret 2018, pria yang telah bekerja dalam investigasi kecelakaan selama 25 tahun ini mengatakan bahwa pesawat tersebut terletak 10 mil sebelah selatan Pulau Round, Queensland, Negara Bagian Australia.
Queensland letaknya dekat Indonesia, tepatnya di bawah Provinsi Papua dan Papua Nugini. Ia mengaku telah mengamati secara ekstensif gambar-gambar pesawat yang hilang selama empat tahun itu. Pesawat MH370 membawa 239 penumpang. "Empat orang Amerika dikirim ke Australia untuk mengawasi temuan MH370," kata McMahon.
"Mereka juga telah memastikan bahwa semua informasi yang diterima telah disembunyikan dari publik, bahkan pemerintah kita sendiri (Australia). Tapi mengapa?" ungkapnya, mempertanyakan.
McMahon mengatakan pihak berwenang tidak menginginkan bangkai pesawat ditemukan karena penuh dengan lubang peluru. Kejadian ini, ia melanjutkan, hanya akan membuka penyelidikan selanjutnya.
Operasi pencarian bernilai 115 juta pundsterling atau setara Rp2,2 triliun dilakukan oleh China, Australia, dan Malaysia yang berakhir nihil pada Januari 2017. McMahon yang berusia 64 tahun sekarang mengatakan dia telah menemukan pesawat.
Hilangnya MH370 dianggap sebagai salah satu misteri terbesar di dunia. Peristiwa ini memicu pencarian luas dari Samudera Hindia hingga pantai timur Afrika. Perusahaan yang berbasis di AS, Ocean Infinity, pada Januari 2018 telah ditunjuk untuk memulai kembali ekspedisi baru guna mencari bangkai pesawat.