Rihanna Vs Chris Brown Dijadikan Iklan, Snapchat Dihujat
- REUTERS/Dado Ruvic
VIVA – Aplikasi Snapchat menarik perhatian banyak orang, termasuk para artis akibat iklannya yang dianggap cukup kontroversial. Dalam iklan itu, Snapchat menjadikan kasus Rihanna dan Chris Brown sebagai bahan materi.
Dilansir melalui The Verge, Sabtu, 17 Maret 2018, Snapchat menghadirkan sebuah iklan di platformnya dengan tajuk Would You Rather. Iklan interaktif itu mengajak para pengguna Snapchat untuk memilih, menampar Rihanna atau meninju Chris Brown.
Diketahui, Rihanna dan Chris Brown sempat memadu kasih di tahun 2009 lalu. Mereka putus saat Rihanna tiba-tiba tak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit. Pemberitaan kala itu menyebutkan jika Rihanna telah mendapatkan pelecehan dan kekerasan dari kekasihnya itu. Brown telah mencekik dan menampar Rihanna, bahkan sampai mencoba untuk membunuhnya.
Iklan game di Snapchat itu secara jelas terinspirasi dari insiden tersebut. Banyak pihak di dunia maya yang menyayangkan sikap Snapchat itu. Bahkan Chelsea Clinton menyebutnya sebagai hal buruk yang pernah dilakukan sebuah perusahaan besar.
Sebagai orang yang merasa dirugikan, Rihanna pun melontarkan ketidaksukaannya. Dia menyebut jika iklan tersebut bisa memicu kekerasan dalam hubungan berpasangan atau rumah tangga, bahkan secara terang-terangan mengajarkannya.
"Snapchat jelas-jelas bukan aplikasi favorit saya. Ini bukan soal perasaan personal saya tapi secara tidak langsung ini akan membuat lebih banyak lagi korban kekerasan, dan kalian malah membuatnya sebagai bahan lelucon," kata Rihanna.
Snapchat telah menyatakan permintaan maafnya terkait iklan ini. Bahkan, mereka telah memblokir iklan yang ternyata merupakan buatan dari pengembang aplikasi game.
"Iklan itu telah di-review dan dinyatakan sebagai sebuah kesalahan. Itu telah melanggar panduan beriklan di Snapchat. Iklan ini memang seharusnya tidak pantas berada di platform kami. Kami meminta maaf atas kesalahan fatal ini. Iklan game ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan Snapchat," tulis pihak Snapchat.
Sebelumnya, Snapchat memang sudah berada di ujung tanduk. Saham mereka sempat anjlok setelah sosialita dan bintang reality show, Kylie Jenner menyatakan tak lagi menggunakan Snapchat.Â
Â