Kirim Pesan Musik ke Alien, 25 Tahun Lagi Dibalas
- www.space.com
VIVA – Ilmuwan telah mengirimkan pesan kepada peradaban asing di luar Bumi atau alien ke sistem Bintang Luyten atau GJ273b. Ilmuwan meyakini pesan yang dikirimkan dari antena Eiscat, Tromso, Norwegia pada 16, 17, dan 18 Oktober 2017 itu akan diterima kehidupan di sistem bintang redup tersebut, yang berjarak 12,4 tahun cahaya atau lebih dari 70 triliun mil dari Bumi.
Setelah mengirimkan pesan, ilmuwan memperkirakan alien di sistem bintang tersebut bakal membalas pesan mereka 25 tahun lagi.
Dikutip dari CNET, Jumat 17 November 2017, pengiriman pesan ke alien merupakan program dari Messaging Extraterrestrial Intelligence (METI). Pesan yang dikirimkan merupakan pesan yang dikodekan dengan menggunakan gelombang radio. Pesan yang dikirimkan berisi 10 potongan musik yang masing-masing berdurasi 10 detik.
"Pesan yang dikirimkan ini beda karena pesan ini dirancang bersama ilmuwan Search for Extraterrestrial Intelligence (SETI)," ujar Presiden dan Pendiri METI, Doug Vakoch.
SETI merupakan upaya lain dari ilmuwan untuk menjalin kontak dengan alien. Jika METI fokus menjalin kontak dengan mengirimkan pesan ke alien, SETI memfokuskan upayanya dengan menangkap sinyal alien.
METI menjadwalkan akan mengirimkan pesan lebih dari 15 potongan musik ke alien pada April 2018.
Ilmuwan METI meyakini pesan yang dikirimkan tersebut bisa dipahami alien di sistem bintang tersebut, jika alien membalas pesan pada 2042.
"Cara termudah untuk melakukan ini yakni membalas pesan kami. Tapi dalam bentuk yang lebih luas. Kami sampaikan ke mereka bahwa 1+1 = 2. Mereka bisa membiarkan kami mengetahui apa yang mereka pahami dari 10+10 = 20," tuturnya.
Dalam catatan sejarah, pengiriman pesan sonar ke sistem bintang GJ273b merupakan pengiriman pesan kedua ke alien oleh ilmuwan.
Pengiriman pertama yakni pesan Arecibo yang dikirimkan pada 1974. Debut pengiriman pesan ke kehidupan luar Bumi itu dikirimkan ke kluster bintang M13 yang jaraknya 25 ribu tahun cahaya.
Menurut Vakoch, tanpa menerima pesan balasan dari alien, peradaban manusia kemungkinan tidak bisa menemukan peradaban canggih lain di luar Bumi.
"Jika kami mendapat sinyal dari Bintang Luyten, itu berarti Bima Sakti penuh dengan kehidupan. Itu mungkin tentunya. Tampaknya kami seharusnya menargetkan tak hanya satu bintang, tapi ratusan sampai jutaan (bintang) sebelum mendapatkan balasan," tuturnya.
