Pesan Kebahagiaan Hidup Albert Einstein Laku Rp20 Miliar

Catatan kebahagiaan hidup Albert Einstein
Sumber :
  • Reuters/Ammar Awad

VIVA – Pesan coretan tangan Albert Einstein tentang kebahagiaan hidup ternyata begitu berharga. Sebuah rumah lelang di Jerusalem telah menjual coretan Einsten itu dan laku US$1,56 juta atau Rp20.2 miliar. 

Presiden Partai Buruh: IQ Prabowo Setara dengan Einstein

Selain pesan tentang teori kebahagiaan hidup, Einstein juga menuliskan pesan tentang optimisme pada secarik kertas dan laku dijual US$240 ribu atau Rp3,24 miliar. 

Dua coretan bersejarah itu ditulis Einstein begitu mendengar pengumuman, dia mendapatkan Nobel Fisika pada 1922. Kala mendengar pengumuman itu, fisikawan kelahiran Jerman itu sedang berada di Tokyo, Jepang, untuk sebuah tur kuliah. 

Albert Einstein Pernah Sebut Berdirinya Israel Membawa Bencana

Dikutip dari BBC, Rabu 25 Oktober 2017, begitu mendengarkan dia memenangi Novel Fisika, Einsten kala itu menuliskan pesan dengan alat tulis yang ada di hotel tempatnya menginap, Imperial Hotel Tokyo. 

Dalam pesan pertama yang laku US$1,56 juta, Einstein memberikan pesan penting soal kebahagiaan hidup tak diukur dengan kesuksesan yang diraih. 

Terpopuler: Pengakuan John Kei soal Penembakan, Anies Dilarang Isi kuliah Umum di UGM

"Kehidupan yang tenang dan rendah hati akan membawa lebih banyak kebahagiaan dibanding mengejar kesuksesan dan kegelisahan terus menerus yang menyertainya," demikian pesan Einsten pada secarik kertas dalam bahasa Jerman.

Kemudian kertas kedua, Einstein menuliskan pesan optimisme dalam menjalani kehidupan. 

"Di mana ada kemauan, di situ ada jalan," tulisnya dalam bahasa Jerman.

Kemudian pesan pada dua carik kertas itu diserahkan ke kurir hotel yang mengantarkan pesanannya. Einstein tidak memberikan tip kepada kurir tersebut, tapi memberikan pesan tersebut. 

Tak disangka, pesan tulisan tangan Einstein itu kini dilelang dan begitu bernilai. Harga lelang kedua pesan itu di luar dari perkiraan peserta lelang, harganya menjadi lebih tinggi. Dua pesan Einstein itu dijual oleh keponakan dari sang kurir. 

Rumah lelang di Jerusalem mengatakan, salah satu pemenang lelang pesan Einstein itu adalah orang Eropa, namun mereka memohon untuk tidak dipublikasikan identitasnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya