Temuan Baru, Bungkus Air Mineral yang Bisa Ditelan
- Pixabay/priyanka98742
VIVA.co.id – Perusahaan rintisan (start up) yang berbasis di London, Inggris, menciptakan inovasi untuk mengkampanyekan pengurangan sampah plastik. Perusahaan ini memproduksi air minum yang kemasannya dapat dikonsumsi sekaligus.
Air mineral kemasan bernama "Ohoo" ini berbentuk bola kecil dengan warna transparan seperti plastik. Konsumen tak perlu khawatir saat meminumnya, karena bungkus air sangat aman untuk dimakan.
Kemasan air minum, yang menyerupai gelembung besar ini, memiliki selaput seperti jelly yang terbuat dari ekstrak tumbuhan dan rumput laut. Perusahaan pembuatnya, Skipping Rocks Lab, mengatakan membran itu akan membusuk dengan sendirinya setelah empat sampai enam minggu tidak dikonsumsi.
Menurut kantor berita Reuters, sebuah laporan yang diterbitkan oleh otoritas kota London menyebut ada lebih dari 4.000 botol plastik dibersihkan dari Sungai Thames dalam periode satu bulan pada tahun lalu. Angka tersebut menunjukkan betapa besarnya masalah limbah melanda Britania Raya.
"Kami pikir Ooho, mungkin bukan solusi bagi semua aplikasi yang dimiliki botol plastik, tapi yang pasti untuk konsumsi jangka pendek bisa menjadi solusi," kata Rodrigo Garcia Gonzalez, pendiri Skipping Rocks Lab.
Sementara itu, Majelis kota London mengatakan Ooho adalah bentuk langkah maju.
"(Ooho) Bisa jadi bagian dari solusi tapi bukan satu-satunya solusi. Anda masih bisa mengisi ulang botol di stasiun kereta api misalnya," kata Leonie Cooper, ketua Komite Majelis Lingkungan.
Skipping Rocks mengaku menghabiskan tiga tahun untuk mengembangkan Ooho. Dalam sehari, perusahaan start up ini mampu memproduksi hingga 2.000 bola dengan harga satuan $1. Sedangkan target pasar utamanya ialah umum, khususnya pelari maraton yang tak perlu lagi repot-repot membuang bungkus botol saat lomba lari, tanpa memikirkan lingkungan. Selain meningkatkan jumlah produksi, perusahaan ini mencoba untuk memperpanjang masa simpan produk dan meningkatkan ketahanan membran.
"Orang-orang melihat ini (Ooho) hanyalah sebuah gelembung bundar kecil dan mereka hanya berfikir 'tembakan'. Jadi inilah yang kami perhatikan," kata Chief Operating Officer Laboratorium Skipping Rocks, Lise Honsinger.
Tak hanya itu, Skipping Rocks juga mempertimbangkan untuk mengenkapsulasi alkohol untuk disebarkan luaskan ke seluruh pasar di London.
"Kami telah mengenkapsulasi alkohol, kami ingin menyempurnakannya, dan semoga ini adalah Jaegerbomb masa depan," ungkap Honsinger. (ren)