Sukses, Embrio Dibuat Tanpa Sperma dan Sel Telur
- www.gizmodo.com/University of Cambridge
VIVA.co.id – Dengan kemajuan teknologi, kini menciptakan embrio tanpa sperma dan sel telur bisa dilakukan.
Peneliti Universitas Cambridge, Inggris sukses membuat embrio buatan tikus di laboratorium dengan menggunakan sel induk, atau sel punca untuk pertama kalinya. Embrio ditumbuhkan dalam rangka tiga dimensi pada cawan petri di laboratorium.
Dikutip dari Gizmodo, Rabu 8 Maret 2017, keberhasilan menciptakan embrio tanpa sperma dan sel telur ini dianggap sebagai terobosan penting dan bisa membantu meningkatkan prosedur perawatan kesuburan.
Pakar biologi Universitas Cambridge, Magdalena Zernicka-Goetz menjelaskan, sukses menciptakan embrio merupakan terobosan bagi ilmu pengetahuan. Magdalena merupakan ahli yang telah lama menekuni pengembangan embrio buatan dan fokus dalam pengembangan garis keturunan sel.
Dia mengatakan, tanpa sel telur ilmuwan akan sudah untuk megembangkan embrio pada tahap awal pengembangan. Kasus yang bisa dilihat adalah kloning domba Dolly di masa lalu. Dalam kasus itu, memang ilmuwan tak memerlukan sperma, namun tetap membutuhkan sel telur untuk memasukan dengan DNA domba dewasa yang sudah dikloning.
Dalam eksperimennya, ilmuwan Cambridge menggunakan sel punca embrionik dan menumbuhkan di samping sel punca trophoblast, sel ini memproduksi plasenta.
Kemudian, peneliti menumbuhkan dua jenis sel secara terpisah dan mengombinasikan dalam matriks jel. Dua jenis sel itu, kemudian mulai bercampur dan berkembang bersama. Empat hari kemudian, embrio tersebut mulai menyerupai embrio tikus normal.
Peneliti mengatakan, untuk menumbuhkan embrio buatan itu menjadi organ masih belum bisa. Masih dibutuhkan jenis sel buatan lainnya dan dicampurkan dengan sel buatan yang sudah ada. (asp)