Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Aplikasi Partmaps Diklaim Antibegal
Sumber :
  • VIVA.co.id/Januar Adi Sagita
VIVA.co.id - Sejumlah mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya resah dengan maraknya tindak kejahatan di jalanan, seperti begal sepeda motor, terutama di kota-kota besar. Mereka merancang sebuah aplikasi berbasis ponsel pintar (smartphone) yang diklaim dapat mencegah atau menghindari ancaman begal.
Siswa SD Menangis Agar Risma Tak Jadi Calon Gubernur Jakarta

Aplikasi berbasis sistem operasi Android itu dinamai Partmaps. Mekanisme kerjanya cukup sederhana, yakni pengguna dapat menekan tombol ancaman (threat button), yang mengirim otomatis pesan kepada pengguna lain tentang lokasi pengguna yang merasa terancam.
Calon Haji Ini Kesal Sambal Petisnya Disita

Aplikasi itu akan memberitahukan kepada pengguna yang berada di lokasi terdekat yang dapat memberikan pertolongan atau melaporkan kepada polisi. Aplikasi juga dapat menunjukkan siapa saja yang akan menolongnya.
Anak Dititipkan ke Pamannya, Malah Dicabuli

“Kalau sudah aman, pengirimnya juga harus mengirimkan tombol aman yang ada pada aplikasi itu,” kata Alvin Rahman, seorang dari anggota tim pengembang aplikasi Partmaps, ditemui di kampusnya di Surabaya pada Rabu, 10 Agustus 2016.

Aplikasi itu, kata Alvin, jauh lebih efisien dan efektif jika dibandingkan pesan singkat semacam SMS atau aplikasi percakapan sejenis. Selain bisa digunakan untuk mengantisipasi tindak kejahatan, aplikasi itu juga bermanfaat untuk kondisi darurat lain, misal, ban bocor dan kecelakaan.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini alias Risma.

Risma: Jerman Sumbang Rp1,5 Triliun untuk Bangun Trem

Sisanya, akan minta anggaran dari APBN.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016