Taksi Luar Angkasa SpaceX Kembali Mengudara

Peluncuran SpaceX
Sumber :
  • NASA

VIVA – spacex">SpaceX kembali mengukir sejarah, dengan berhasil meluncurkan empat astronot ke angkasa. Operasional taksi luar angkasa pertama ini lepas landas pada pukul 19:27 EDT Minggu, 15 November 2020 atau 06:27 Senin pagi, 16 November 2020 tadi, tertunda sehari dari waktu seharusnya karena kendala cuaca.

Tiga kru di antaranya berasal dari NASA, bernama Mike Hopkins, Victor Glover, dan Shannon Walker, serta satu orang astronot Jepang, Soichi Noguchi. Keempatnya pergi menggunakan Crew-1 Dragon SpaceX yang menumpang roket Falcon 9, untuk menuju ke Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS.

Roket itu lepas landas dan membawa empat kru itu ke ke orbit, lalu kembali ke Bumi. Falcon 9 mendarat kembali di sebuah kapal drone di Samudera Atlantik, melansir laman Space

Hopkins bertugas sebagai komandan misi dan Glover adalah pilot. Sementara Walker serta Noguchi menjadi spesialis misi.

Berbeda dengan tiga kawannya yang merupakan senior dalam perjalanan ke antariksa, penerbangan tadi menjadi yang pertama bagi Glover. Dia menjelaskan pengalamannya sulit diungkapkan dengan kata-kata.

"Saya bersemangat untuk pergi ke luar angkasa. Kami memiliki pesawat ruang angkasa yang luar biasa dan akan bergabung dengan tim luar biasa," ungkap dia.

NASA telah memiliki kesepakatan sebesar US$6,8 miliar untuk memakai jasa SpaceX dan Boeing sebagai penyedia layanan taksi luar angkasa mereka di masa depan. Kedua perusahaan telah membangun pesawat untuk membawa kru dengan aman ke antariksa.

SpaceX telah melakukan presentasi sistem bekerja dalam penerbangan, untuk memastikan kru NASA tetap aman. Walaupun dengan skenario terburuk jika salah satu roket Falcon 9 memiliki anomali saat penerbangan.

Pengiriman Astronot ke Orbit Bumi Setelah Perayaan HUT ke-79 RI Ditunda

Setelah sukses, SpaceX menerbangkan dua astronot Bob Behnken dan Doug Hurley untuk uji coba terbang ke ISS beberapa waktu lalu. Setelah sampai keduanya menghabiskan waktu 10 minggu sebelum kembali ke Bumi awal Agustus lalu.

Saat berangkat ke ISS, Behnken dan Hurley menghabiskan waktu sekitar 19 jam. Sementara empat astronot yang baru terbang tadi akan melakukan perjalanan selama 27 jam.

Begini Jadinya kalau Manusia Meninggal Dunia di Luar Angkasa

Selama waktu itu, keempatnya akan melakukan aktivitas seperti tidur hingga makan dan minum sebelum tiba di ISS. Pesawat sendiri dirancang secara otonom namun memiliki panel kontrol yang digunakan jika diperlukan oleh para astronot.

Baca juga: Elon Musk Positif COVID-19

China Mau Bikin Jalan Pintas, Jalurnya Enggak Masuk Akal
Amerika Serikat (AS) vs China di luar angkasa.

Perang Bintang AS dan China

Amerika Serikat (AS) merupakan ancaman terbesar bagi keamanan sehingga dapat memicu perlombaan senjata di luar angkasa, kata China.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024