Wawancara Mustafi: Soal Ronaldo-Messi Hingga Derby London

Bek Arsenal, Shkodran Mustafi
Sumber :
  • Reuters / Jason Cairnduff

VIVA.co.id – Shkodran Mustafi terus menunjukkan permainan gemilang dari musim ke musim. Hal itu membuat Arsenal berani memboyong pemain 24 tahun ini dari Valencia, seharga  £35 juta atau setara Rp558,37 miliar di bursa transfer musim panas ini.

Sebelumnya, saat baru menginjak usia 22 tahun, Mustafi sukses membawa Jerman menjuarai Piala Dunia 2014. Saat itu, dia mencatatkan 3 penampilan bersama Der Panzer dalam ajang yang berlangsung di Brasil tersebut.

Mustafi saat ini diperhitungkan sebagai salah satu bek terbaik di dunia. Dia sudah tampil dalam 4 pertandingan bersama Arsenal di semua kompetisi.

101 Great Goals berkesempatan mewawancarai Mustafi. Mantan pemain Sampdoria dan Everton ini berbicara mengenai banyak hal, dari mulai tandemnya di Arsenal, Laurent Koscielny, pengalamannya saat berhadapan dengan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, hingga antusiasmenya saat menghadapi Derby London. Berikut petikannya:

Anda berhasil menjadi tandem yang luar biasa bersama Laurent Koscielny, di mana fans Arsenal menyebutnya Kostafi. Bagaimana pemain Prancis tersebut membantu Anda beradaptasi di klub dan sepakbola Inggris?

Tentu saja, saya banyak terbantu bisa memiliki teman seperti Kos di lapangan. Namun, mengingat kami baru bermain bersama dalam beberapa pekan, saya rasa masih banyak hal yang bisa diperbaiki. Namun, ini bukan hanya soal dia. Kami bekerja sama dengan sangat baik sebagai tim, dan semua orang memberikan yang terbaik di setiap sesi latihan dan pertandingan. Rasanya, tak terlalu sulit beradaptasi di klub ini dengan sangat cepat.

Anda menghabiskan waktu beberapa bulan bersama Gary Neville di Valencia. Pelatih seperti apakah dia dan mengapa Anda berpikir dia tidak sukses?

Dia menjadi pelatih saya hanya selama 4 atau 5 bulan di Valencia. Jadi, saya rasa tak cukup untuk memberikan penilaian untuknya. Saat itu, kami mengalami hasil bagus dan juga buruk. Namun, pada umumnya kami mengalami masa sulit bersama klub musim lalu. Dia pelatih yang sangat ambisius, sama seperti saat masih menjadi pemain. Dia ingin melakukan segalanya dengan benar.

Anda bisa dibilang sudah bermain di dua liga terbaik di dunia. Menurutmu, apa perbedaan terbesar antara Premier League dan La Liga?

Di Spanyol, teknik memegang peranan yang sangat penting. Dengan adanya Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, bisa dibilang Anda menghadapi dua pemain terbaik dunia di liga ini. Bermain melawan mereka selalu terasa spesial dan saya banyak belajar dari pertandingan tersebut. Menurut saya, perbedaan terbesar dengan Premier League adalah soal intensitas. Di sini, permainan berlangsung dari lini ke lini dan lebih banyak mengandalkan kekuatan. Secara umum, permainan di Premier League lebih seimbang dibandingkan La Liga.

Arsenal Was-was karena Tembok Kokohnya Cedera

Fans Arsenal selalu antusias menyambut Derby London. Semua orang sangat terkesan dengan cara Anda menghadapi Diego Costa dan Chelsea. Bagaimana perasaan Anda jelang Derby London Utara melawan Tottenham Hotspur, 6 November 2016 mendatang?

Atmosfer di Emirates saat melawan Chelsea begitu luar biasa. Saya sangat senang bisa memberikan sesuatu kepada Gooners (fans Arsenal), dengan kemenangan 3-0. Derby merupakan laga yang selalu spesial. Menurut saya, Derby London Utara melawan Tottenham adalah yang terbesar di Eropa. Saya sangat tak sabar menatap duel ini.

Banyak Gol yang Dicetak ke Gawang Lawan Bikin Arsenal Menikmati Permainan

Anda sangat terlihat ingin memiliki hubungan yang bagus dengan fans. Bagaimana Anda melihat fans Arsenal sejauh ini dan seberapa penting arti suporter untuk Anda dan juga tim?

Selalu menyenangkan saat fans mendukung Anda. Dukungan mereka memberikan Anda motivasi ekstra dalam pertandingan. Sebelumnya, saya sudah mendengar begitu hebatnya fans klub ini. Apa yang saya lihat dan saya dengar sejauh ini sudah melebihi harapan saya.

Hasil Lengkap Liga Champions: Man City Buang Keunggulan 3 Gol, Bayern Bekuk PSG, Arsenal Menang Telak

Mungkin pertanyaan ini terlalu dini. Namun, apa yang Anda lihat mengenai tim lain dan tim yang sudah Anda hadapi? Seberapa besar peluang Arsenal untuk merebut gelar?

Sekali lagi, saya baru saja bermain dalam 5 pertandingan Premier League. Jadi, saya rasa terlalu dini untuk membuat penilaian. Namun, jika melihat klasemen, Anda bisa lihat tim-tim yang memang layak berada di sana. Mereka melakoni awal yang bagus dari musim ke musim. Tentu saja, kami ingin bertahan di papan atas sepanjang musim ini, dan saya rasa peluang kami cukup bagus. (one)

Manajer Arsenal, Mikel Arteta

Arteta Buka Kemungkinan Arsenal Rekrut Pemain Baru

Manajer Arsenal, Mikel Arteta membuka peluang untuk melakukan penambahan pemain dalam skuad asuhannya pada Januari 2025 mendatang.

img_title
VIVA.co.id
14 Desember 2024