10 Bintang yang Layak Dinanti di Copa America Centenario
- Zimbio.com
VIVA.co.id – Turnamen Copa America Centenario 2016 segera digelar. Ajang ini akan diikuti 16 negara dan berlangsung di Amerika Serikat, 3-26 Juni 2016.
Dalam setiap turnamen, tentunya ada aksi bintang-bintang dunia yang layak dinanti. Berikut 10 pemain bintang yang layak dinanti di Copa America, seperti dilansir mlssoccer.com:
10. Salomon Rondon (Venezuela)
Rondon menjalani debut yang manis bersama West Bromwich Albion di Premier League musim 2015-16 lalu, dengan torehan 10 gol dari 40 pertandingan. Aksi Rondon tentunya layak dinanti pencinta sepakbola di AS nanti. Dia akan menjadi andalan utama Venezuela, saat bersaing dengan Meksiko, Uruguay, dan Jamaika di Grup C.
9. Paulo Guerrero (Peru)
Dengan tercoretnya Jefferson Farfan dan Claudio Pizzarro, Guerrero bakal menjadi tumpuan Peru di lini depan. Di Copa America 2015, striker Flamengo ini keluar sebagai top scorer bersama Eduardo Vargas (Chile) dengan raihan 4 gol. Pada Copa America 2011, dia juga menjadi top scorer dengan 5 gol. Tentunya menarik, apakah dia masih bisa tajam di AS nanti.
8. Edwin Cardona (Kolombia)
Cardona tampil memukau di musim perdananya bersama tim Meksiko, Monterrey. Kini, aksi pemain 23 tahun ini sangat dinanti saat membela Kolombia, di Copa America. Kolombia bersaing dengan tuan rumah AS, Kosta Rika, dan Paraguay. Cardona diharapkan bisa tampil bersinar.
7. Clint Dempsey (Amerika Serikat)
Dempsey tampil bagus musim lalu, dengan 12 gol dari 23 pertandingan di klub MLS, Seattle Sounders. Pemain 33 tahun ini mampu mencetak 19 gol dari 38 penampilan bersama AS di turnamen besar.
6. Andre Blake (Jamaika)
Kebangkitan Philadelphia Union di MLS, tak lepas dari dipercayanya Blake sebagai kiper nomor 1. Dalam 3 bulan pertama sebagai kiper utama Philadelphia di musim 2016 ini, Blake terus mendapatkan pujian. Pelatih Jamaika, Winfried Schaefer sampai membandingkan Blake dengan kiper legendaris Jerman, Oliver Kahn.
5. Alexis Sanchez (Chile)
Sanchez sukses mencetak 7 gol dari 10 pertandingan terakhir bersama Arsenal, di musim 2015-16 lalu. Dengan kecepatan dan kelincahannya, Sancehz bakal menjadi andalan Chile dalam upaya mempertahankan Copa America.
4. Javier "Chicharito" Hernandez (Meksiko)
Chicharito seolah terlahir kembali di musim 2015-16 lalu. Mantan pemain Manchester United dan Real Madrid ini membukukan 26 gol dari 40 penampilan bersama Bayer Leverkusen. Chicharito hanya perlu 4 gol lagi untuk bisa menjadi top scorer sepanjang masa timnas Meksiko.
3. Hulk (Brasil)
Â
Dengan absennya Roberto Firmino dan Neymar, Brasil kemungkinan besar akan mengandalkan tenaga Hulk di lini depan. Berbekal 21 gol dari 35 penampilan bersama Zenit St Petersburg di musim 2015-16, Hulk ingin menghapus kenangan buruk usai gagal mencetak satu pun gol di Piala Dunia 2014.
2. Luis Suarez (Uruguay)
Suarez baru saja melalui musim fenomenal bersama Barcelona, dengan raihan 59 gol dari 53 penampilan. Sayang, dia kemungkinan baru bisa membela Uruguay di fase knockout, karena mengalami cedera hamstring. Uruguay tentunya akan tampil maksimal untuk bisa lolos dari penyisihan grup, dan memberi kesempatan Suarez beraksi.
1. Lionel Messi (Argentina)
Berbagai gelar diraih Messi bersama Barca. Namun, bersama Argentina, dia mengalami paceklik gelar usai meraih medali emas Olimpiade 2008. Copa America kali ini bisa menjadi pembuktian untuk Messi, setelah hanya bisa menjadi runner-up di Piala Dunia 2014 dan Copa America 2015.