Final Liga Europa 2016 Gunakan Teknologi Garis Gawang

Ilustrasi sepakbola.
Sumber :

VIVA.co.id – Teknologi garis gawang (Goal Line Technology) akan diterapkan pertama kali di kompetisi Eropa, dini hari nanti, Kamis 19 Mei 2016. Liverpool akan menghadapi Sevilla di final Liga Europa.

Radja Nainggolan Dibolehkan Merokok di Piala Eropa 2016

Selanjutnya, teknologi ini juga akan diterapkan di final Liga Champions 2016, pekan depan (Real Madrid Vs Atletico Madrid). Teknologi ini juga akan diterapkan di seluruh laga Piala Eropa 2016 di Prancis.

"Teknologi garis gawang dan AARs (additional assistant referees - asisten wasit tambahan) di kotak penalti menjadi perpaduan yang sempurna," kata direktur wasit UEFA, Pierluigi Collina, seperti dilansir Sport, Rabu 18 Mei 2016.

Chelsea Vs Liverpool, Deja Vu Piala Eropa 2016 Bagi Conte

Collina menambahkan, tugas utama AARs saat ini bukan lagi hanya untuk sekedar mengawasi garis gawang dan memutuskan bola sudah melewati garis atau belum. Namun mereka akan mendapat tugas lebih berat lagi.

"Mereka lebih bertanggungjawab memantau dan membuat keputusan penting apa yang terjadi di sana. Dengan adanya GLT, AARs bisa lebih fokus memantau insiden di kotak penalti yang merupakan area paling krusial di lapangan."

Inggris Masih Dihantui 'Luka' di Piala Eropa 2016

Teknologi garis gawang rencananya juga mulai diterapkan di Liga Champions 2017 dan Liga Europa 2017. Namun teknologi ini belum diputuskan apakah bakal diterapkan di Liga Europa 2018 atau tidak.

(ren)

Timnas Islandia di Piala Eropa

Gemilang di Piala Eropa, Islandia 'Tak Dianggap' Game FIFA

Timnas Islandia tidak ada dalam game FIFA 17.

img_title
VIVA.co.id
24 September 2016