Profil Sadullo Gulmurodi, Wasit Ringan Kartu yang Pimpin Laga Timnas Indonesia vs Bahrain
- Instagram/fft_official
Jakarta, VIVA – Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan dipimpin oleh wasit asal Tajikistan, Sadullo Gulmurodi. Laga ini dijadwalkan berlangsung di Stadion GBK, Jakarta, hari ini Selasa, 25 Maret 2025 pukul 20.45 WIB.
Kepastian mengenai penugasan wasit tersebut diketahui dari unggahan resmi Instagram Federasi Sepakbola Tajikistan (FFT). Dalam unggahan tersebut, FFT menyebut bahwa Sadullo Gulmurodi akan menjadi pengadil utama dalam pertandingan yang mempertemukan Indonesia dan Bahrain di Jakarta.
Gulmurodi tidak akan bertugas sendirian. Ia akan didampingi oleh tiga asisten wasit yang juga berasal dari Tajikistan, yaitu Hasan Karimov, Fakhrod Kuralov, dan Sayyojdon Zainiddinov. Sementara itu, dua wasit asal Uni Emirat Arab (UEA), yakni Mohammed Obaid Khadim dan Omar Al Ali, akan bertugas sebagai Video Assistant Referee (VAR) dan Asisten VAR (AVAR).
Profil dan Rekam Jejak Sadullo Gulmurodi
Sadullo Gulmurodi bukanlah nama asing dalam dunia perwasitan, terutama bagi Timnas Indonesia. Sebelumnya, ia pernah bertugas sebagai wasit utama dalam laga Indonesia kontra Vietnam di Piala Asia 2023.
Dalam laga yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Qatar, pada 19 Januari 2024 itu, Gulmurodi menghadiahkan penalti kepada Indonesia yang dieksekusi oleh Asnawi Mangkualam, membawa Garuda menang 1-0.
Meski masih berusia 34 tahun, Gulmurodi dikenal sebagai wasit yang tegas dalam mengambil keputusan. Selain itu, ia memiliki reputasi sebagai pengadil yang tidak ragu memberikan kartu kuning saat terjadi pelanggaran.
Source : Bongda
Berdasarkan data Transfermarkt, wasit kelahiran Khisor, Tajikistan, 2 Desember 1990 ini telah menjadi wasit berlisensi FIFA sejak 2017. ia telah memimpin lebih dari 70 pertandingan, terutama di Liga Tajikistan.
Di tingkat Asia, Gulmurodi telah bertugas di berbagai turnamen seperti Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia, Piala Asia, dan Liga Champions Asia.
Hingga saat ini, ia telah mengeluarkan 243 kartu kuning dan 14 kartu merah, dengan tujuh di antaranya berasal dari akumulasi kartu kuning dan tujuh lainnya merupakan kartu merah langsung.