Kata Erick Thohir soal Shin Tae-yong dan Kluivert demi Popularitas
- AP Photo/Tatan Syuflana
VIVA – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan pemecatan Shin Tae-yong dan perekrutan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia bukan untuk popularitas.
Hal itu disampaikan Erick Thohir saat hadir pada acara Sepik Bola di kanal YouTube Vindes, Jumat 7 Maret 2025. Awalnya, Erick ditanya Desta terkait keputusan PSSI memilih Kluivert.
Sebab, rekam jejak sang pelatih masih minim. Kluivert selama ini lebih dikenal sebagai legenda sepak bola Belanda karena kariernya sebagai pemain.
Di masa jayanya, Patrick Kluivert pernah memperkuat Ajax Amsterdam hingga Barcelona. Posisinya sebagai striker pun sangat tajam dan disegani banyak bek lawan.
Erick kemudian menjawab pemilihan itu berdasarkan review yang sudah dilakukan oleh PSSI. "Semua itu berbagai review, pilihan, ini bukan saya mencari popularitas," jelasnya.
"Kalau kita berbicara popularitas, untuk apa dilepas (Shin Tae-yong)? Kita justru karena ada mimpi besar, ada target-target, kita harus mencari segala kekurangannya ini untuk dimaksimalkan," tambahnya.
Lebih lanjut, Erick mengatakan, PSSI kemudian menunjuk sosok-sosok lain untuk menjadi asisten pelatih Patrick Kluivert. Kehadiran asisten-asisten tersebut diharapkan bisa melengkapi dan menambal kekurangan Kluivert.
"Saya sudah berulang-ulang kali, ketika kita memilih figur seperti Patrick Kluivert, kita melihat ada kelebihannya, ada kekurangannya. Maka dari itu, kita selalu membuat tim besar," terangnya.
"Di situ saya rasa asistennya, Danny Landzaat, yang juga ada keturunan Indonesia. Dia punya kekuatan bagaimana membangun karakter pemain. Kemarin dia pergi sama Alex Pastoor ke Maluku, dia cek pemain. Alex juga punya kekuatan teknik," ucapnya
