Pelatih Persib Soroti Minimnya Liga Lokal Suplai Pemain ke Timnas Indonesia

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak
Sumber :
  • VIVA/Dede Idrus

Bandung, VIVA – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menyoroti pengembangan pemain muda di Indonesia. Menurut dia, seharusnya Liga Indonesia menjadi penyuplai utama pemain ke Timnas Indonesia, tetapi pada kenyataannya sekarang banyak berisi pemain-pemain keturunan.

Pelatih asal Kroasia ini mengungkapkan masalah ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara Asia lainnya. Dia mengaku pernah menyampaikan kepada publik terkait pengembangan pemain muda, namun mendapat pertentangan.

"Ini bagus untuk hasil, tapi seluruh Asia bermasalah dengan pengembangan pemain muda. Untuk ini, saya pernah bicara kepada publik dan bos saya tidak senang sehingga tidak memperpanjang kontrak saya. Meskipun saya bisa mencetak sejarah pada generasi tersebut," ungkap Bojan kepada awak media.

Bojan menjelaskan pengembangan pemain muda di Asia, termasuk Asia Tenggara tidak terorganisir dengan baik. Sehingga, pengembangan pemain muda Asia tertinggal jauh dengan negara-negara di Eropa.

Di Eropa, pemain muda mulai menjalani kompetisi sejak usia 8 tahun, sedangkan di Asia baru memulai pada usia 16 tahun. Karena itu, kemampuan para pemain di Asia tertinggal jauh, baik dari segi fisik dan teknik.

"Tim nasional di sini ketinggalan dari negara Eropa. Karena anak saya sekarang ada di Eropa, anak-anak di Eropa mulai bermain di laga kompetitif sejak usia 8 tahun. Di sini baru mulai usia 16, 17 dan 18. Jadi ini 10 tahun di belakang tim Eropa dalam pengembangan pemain muda," jelasnya.

"Artinya seorang anak di Eropa yang berusia 18 tahun, jika asumsinya bermain 30 kali dalam semusim, maka dia sudah bermain dalam 300 laga kompetitif di liga. Dan anak-anak di sini mungkin hanya memiliki sekitar 50 laga kompetitif," lanjutnya.

Kendati begitu, pelatih berusia 53 tahun ini tetap percaya sepak bola Indonesia bisa berkembang jika dikelola dengan baik. Apalagi, Indonesia punya banyak pemain dengan potensi luar biasa.

Jelang Piala Asia U-20, Timnas Indonesia Hadapi Yordania, India, dan Suriah

"Bisa dilihat pemain dari Eropa lebih percaya diri dengan bola karena tehnik, taktiknya lebih baik, terutama ketika dengan bola. Tapi di sini tentu saja potensial karena ada 300 juta warga," terangnya.

Fakta Mengerikan Jay Idzes di Venezia
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bersama Indra Sjafri

Indra Sjafri Pamer Prestasi kepada Patrick Kluivert

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menyambangi langsung pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025