Program Naturalisasi Timnas Indonesia Berlanjut, Erick Bilang Prabowo Dukung Demi Dipandang Dunia

Ketua Umum PSSI Erick Thohir
Sumber :
  • VIVA/Luzman Rifqi Karami

Jakarta, VIVA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan program naturalisasi Timnas Indonesia terus berlanjut pada 2025. Pihak pemerintah pun akan memberi dukungan demi kelancaran program ini.

Intip Momen Pertemuan Prabowo dengan Aktor Hollywood, Steven Seagal

Sejumlah nama calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia sudah bermunculan. Mulai dari Ole Romeny yang prosesnya sudah berjalan hingga Jairo Riedewald yang sedang dirayu.

"Mengenai pemain naturalisasi kita tunggu saja prosesnya. Karena ini kan semua butuh proses," kata Erick Thohir saat ditemui di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, kemarin.

PSSI dan Kemenpora Sepakat Kawal Misi Timnas Indonesia ke Piala Dunia

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo dikatakan oleh Erick sangat mendukung program yang dibesut PSSI sejak beberapa tahun lalu ini. Bahkan komunikasi ke Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas dilakukan oleh Dito.

Untuk melakukan naturalisasi pemain Timnas Indonesia, ada prosedur yang harus ditempuh, termasuk ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Erick pun sudah melakukan sosialiasi sebelumnya.

Respons Gerindra Soal Hasto Belum Ditahan KPK Karena Isunya Megawati Telepon Prabowo

Semua pihak mau memberikan dukungan ini menurut Erick karena sikap dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Di mana program naturalisasi dikasih dukungan penuh demi bisa membuat Indonesia dipandang di dunia.

"Tadi Pak Menpora sendiri sudah telepon Menteri Hukum, dan juga dukung seperti biasa. Kami juga sudah sosialisasi ke DPR untuk meminta dukungan," tutur Erick.

"Bahkan Pak Presiden Prabowo juga sudah menyampaikan, beliau sangat menjunjung tinggi bagaimana bangsa kita bisa dipandang di dunia," imbuhnya.

Pengamat sepakbola, Tommy Welly atau Bung Towel

Bung Towel: Orang yang Muji STY Banyak, Kok Repot Sama Satu yang Mengkritik!

Bung Towel menuai kontroversi usai komentar tentang Shin Tae-yong yang promosi kuliner. Kritiknya dianggap menyerang pribadi, namun ia sempat bantah tuduhan tersebut.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2025