Shin Tae-yong Akhirnya Buka Suara Usai Dipecat dari Timnas Indonesia
- PSSI
VIVA – Shin Tae-yong akhirnya memecah keheningan setelah diberhentikan dari jabatan pelatih Timnas Indonesia, sejak 6 Januari 2024.
Shin Tae-yong menanggapi pemecatan dirinya melalui intagram pribadi miliknya, Sabtu 11 Januari 2024. Dalam unggahannya, dia memposting foto bersama Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
"Salam hormat dan hangat, saya Sin Tae Yong. Pertama, saya mengucapkan terima kasih kepada Erick Tohir, presiden asosiasi, yang telah memberikan dukungan besar kepada tim perwakilan Indonesia kita di posisi ini. Jika bukan karena Bapak Presiden, kami tidak akan pernah mencapai apa yang kami sekarang," tulis Shin Tae-yong.
"Dan saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Asosiasi PSSI. Terima kasih banyak atas bantuan dan dukungan Anda yang berkelanjutan," sambungnya.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengucapkan terima kasih kepada jajaran pelatih yang telah membantunya di setiap situasi dan selalu bekerja sama.
"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pelatih kami. Ada banyak situasi sulit dan sulit, tetapi saya tahu bahwa saya selalu bekerja sama dengan para pemain untuk hasil yang baik," kata Shin.
"Terima kasih banyak dan terima kasih kepada para pemain tim perwakilan. Kita harus lolos ke Piala Dunia 2026. Harapan saya adalah pemain kita memiliki panggung Piala Dunia," ucapnya.
Tak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan kepadanya dan Timnas Indonesia.
"Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah mencintai dan mendukung saya. Aku akan selalu mengingat kehangatan hati dan dukungan yang kau kirimkan kepadaku," ungkapnya.
Shin Tae-yong dipecat PSSI usai menahkodai Timnas Indonesia hampir lima tahun lamanya. Meski dipecat, Shin Tae-yong telah memberikan perkembangan yang positif untuk skuad Garuda.
Â
Komunitas Fanbase Timnas Belanda Sambut Kedatangan Patrick Kluivert
Para suporter tiba pukul 18.15 WIB untuk menyambut kedatangan pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert
