Lalu Mara: Jadi Fans Timnas Indonesia, Bukan Pelatih Timnas

Pengamat sepakbola, Lalu Mara Satriawangsa
Sumber :
  • YouTube/tvOne

Jakarta, VIVA – Pengamat sepakbola, Lalu Mara Satriawangsa meyakini, keputusan PSSI mengganti Shin Tae-yong (STY) dengan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia telah melalui kajian mendalam. Menurutnya, pergantian pelatih merupakan hal biasa dalam sepakbola.

Marc Klok: Shin Tae-yong Pelatih Diktator

“Apakah PSSI sembrono ganti Shin Tae yong? Pastinya tidak! PSSI melihat secara menyeluruh dan mendalam,” ujar Lalu Mara dalam keterangan resmi kepada VIVA Kamis, 9 Januari 2025.

Mantan manajer Pelita Jaya itu mengatakan, pertimbangan ganti pelatih ini dilakukan demi tujuan besar, salah satunya memperbesar peluang Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 atau bahkan lolos ke turnamen akbar tersebut.

Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia Bukan karena Kemampuan, tapi ...

Pelatih Timnas Indonesia, Shin tae-yong

Photo :
  • PSSI

Kepada penggemar sepak bola Indonesia, Lalu Mara berpesan agar tidak melupakan kontribusi positif Shin Tae-yong selama hampir lima tahun menahkodai Tim Garuda. Meski belum ada gelar yang berhasil diraih, STY telah memberikan banyak hal untuk Timnas.

Status 'Abang-abangan' Kluivert Diklaim Ampuh Bujuk Diaspora untuk Bela Timnas Indonesia

“Tidak baik juga lupa akan sejarah!,” kata dia.

Di sisi lain, Lalu Mara juga mengajak penggemar Timnas Indonesia untuk memberi dukungan kepada pelatih Patrick Kluivert yang baru saja ditunjuk PSSI sebagai pengganti Shin Tae-yong.

Masuknya Patrick Kluivert membuka lembaran baru bagi Timnas Indonesia. Dengan latar belakang sebagai legenda sepak bola Timnas Belanda, Kluivert diharap dapat menularkan pengalaman dan wawasannya kepada para pemain.

Kluivert juga dinilai mampu mengintegrasikan gaya permainan modern yang sesuai dengan kebutuhan Timnas, terutama dengan mayoritas pemain keturunan yang memiliki latar belakang budaya serupa dengannya.

Lalu Mara membandingkan, jika Shin Tae-yong ibarat Jurgen Klopp dengan pendekatan kerja keras dan intensitas tinggi, maka Patrick Kluivert bisa dianalogikan seperti Arne Slot, pelatih muda yang dikenal dengan pendekatan taktis dan inovatif.

Patrick Kluivert

Photo :
  • AP Photo/Peter Dejong

“Jadi buat apa meratapi STY berlama-lama. Masa depan masih panjang dan terbuka. Tataplah dengan optimis. STY pulang kampung juga bawa pesangon gede banget. Sementara yang meratapi dapat apa dari segala sumpah serapah dan doxing ke PSSI dan orang-orang yang menerima keputusan PSSI?,” ucap Lalu Mara.

Daripada terus meratapi kepergian STY, lanjutnya, akan lebih baik untuk menatap masa depan dengan optimisme. Keputusan PSSI bukanlah tindakan sembrono. Mereka telah memilih langkah yang dianggap terbaik untuk Timnas Indonesia.

Sepak bola Indonesia tidak berhenti pada satu nama. Siapa pun pelatihnya, masa depan masih panjang, dan kesempatan untuk membawa Garuda terbang tinggi di kancah internasional tetap terbuka lebar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya