Pelatih Persib Luruskan Pernyataan di Media Vietnam soal Sikap Tak Dewasa Marselino Ferdinan
- VIVA.co.id/Dede Idrus (Bandung)
Bandung, VIVA – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak meluruskan pernyataannya di media Vietnam terkait sikap tidak dewasa Marselino Ferdinan yang mendapat kartu merah di laga Timnas Indonesia melawan Timnas Laos.
Bojan mengatakan awalnya media Vietnam menanyakan tentang Timnas Indonesia yang akan berhadapan dengan tuan rumah Timnas Vietnam di laga Grup B Piala AFF pada Minggu 15 Desember 2024.
Pelatih asal Kroasia ini menilai Vietnam mempunyai keuntungan di laga nanti, karena bakal turun dengan kekuatan terbaiknya. Sedangkan, Skuad Garuda berisi pemain-pemain muda.
"Mereka bertanya pada saya dari Vietnam, mereka bertanya bagaimana pertandingan ini akan berjalan. Saya rasa Vietnam punya keuntungan karena mereka menurunkan tim senior sedangkan Indonesia sebagian besar menerjunkan pemain U-23," ungkap Bojan.
Selain itu, Timnas Indonesia dipastikan tanpa diperkuat Marselino Ferdinan karena hukuman kartu merah. Absennya Marselino tentunya sedikit berpengaruh terhadap kekuatan Timnas Indonesia di lini tengah.Â
"Tentu saja Marselino Ferdinan akan absen karena dia mendapatkan dua kartu kuning. Dia pemain yang penting dan kartu kuningnya didapat dengan naif, terutama untuk yang kedua," terangnya.
"Ketika sudah mendapat satu kartu kuning seharusnya tidak perlu melakukan tekel itu karena akan sangat berbahaya. Jadi Indonesia akan kehilangan dia. Ini akan sulit," lanjut pelatih berusia 53 tahun ini.
Disinggung mengenai perfoma dua anak asuhnya Kakang Rudianto dan Robi Darwis, Bojan enggan memberikan komentar lebih jauh.
"Penilaian ada di pelatih. Saya lihat Kakang bermain di babak pertama dan dia sedikit tidak beruntung karena bola membenturnya (sebelum menjadi gol) dan Robi bermain dalam 20 menit terakhir. Dia banyak melakukan lemparan ke dalam jauh," terang Bojan.
