David Beckham Merasa Hancur Putranya Tinggalkan Sepakbola

David Beckham (kanan) dan putranya, Brooklyn Beckham (kiri).
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id - Mantan bintang Manchester United David Beckham, mengaku ada berbagai macam perasaan di hatinya menanggapi pilihan yang diambil anak-anaknya. Perasaan hancur segera muncul, saat Romeo yang berusia 13 tahun menemuinya dan mengatakan tidak lagi berminat pada sepakbola.

Dilansir dari Mirror pada Selasa, 8 Desember 2015, Romeo saat ini menjadi model untuk Burberry, mengaku memiliki hasrat pada bidang lain. Sementara putra tertuanya, Brooklyn, mengatakan ingin mengembangkan minatnya pada fotografi.

Brooklyn memiliki lebih dari lima juta pengikut, pada akun Instagram di mana dia banyak mengunggah foto-fotonya. "Sebagian dari diri saya merasa hancur, tapi juga merasa lega. Dia memiliki hasrat lain dan saya menyukai itu," kata Beckham.

Beckham yang kini berusia 40 tahun, memiliki dua anak lain yaitu Cruz yang masih berusia 10 tahun dan Harper empat tahun. Putra dan putrinya itu mengatakan ingin menjadi pesepakbola, namun minat mereka beberapa tahun mendatang juga bisa berubah.

Brooklyn dan Romeo juga menyukai sepakbola sebelumnya, namun kini hasrat mereka berubah. Dunia fesyen yang glamor, tampak jadi lebih menaik bagi mereka dibandingkan sepakbola yang menuntut kerja keras, jika ingin memperoleh nama besar seperti ayah mereka.

Beckham juga bicara soal skandal korupsi FIFA. Menurutnya banyak hal harus diperbaiki. "Itu kekacauan yang akan terjadi untuk sementara. Bagi saya bagaimana itu terjadi (skandal) membuat frustasi. Itu sangat menjijikkan," ujarnya.

Terkait dengan keputusan yang telah dibuat FIFA, soal tuan rumah Piala Dunia pada 2018 dan 2022, dia mengatakan tidak ada yang perlu diperdebatkan lagi. "Apakah ternoda oleh korupsi atau tidak, negara-negara itu sudah dipilih. Semua orang harus memberikan dukungan."

"Ini tentang membawa sepakbola ke negara-negara yang baru, saya pikir mereka harus terus melanjutkan keputusan itu," ujarnya.

Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United