Ed Sheeran Beli Klub Utama Elkan Baggott Ipswich Town
- Ipswich Town
Ipswich, VIVA – Musisi ternama dunia, Ed Sheeran, resmi membeli klub utama Elkan Baggott, Ipswich Town, yang saat ini akan bersaing di Premier League 2024-2025. Kabar tersebut diumumkan langsung dalam laman resmi Ipswich pada Jumat 16 Agustus 2024 dini hari WIB.
Namun penyanyi berusia 33 tahun itu hanya membeli saham minoritas dari klub berjuluk The Tractor Boys tersebut. Alasannya karena Ipswich merupakan salah satu kampung halamannya saat masih kecil.
Ed Sheeran
- Ipswich Town
Ed Sheeran tinggal di Suffolk yang diketahui merupakan bagian dari wilayah administrasi Ipswich sejak usianya masih tiga tahun. Dia merasa Ipswich menjadi rumahnya yang membuat penyanyi terkenal itu nyaman dan aman.
“Saya sangat gembira bisa membeli sebagian kecil saham klub sepakbola kota kelahiran saya. Setiap fans bermimpi menjadi pemilik klub yang mereka dukung, dan saya sangat bersyukur atas kesempatan ini,” ujar Sheeran dalam laman resmi Ipswich Town, Jumat 16 Agustus 2024.
“Saya sudah tinggal di Suffolk sejak berusia tiga tahun. Meski saya berkeliling dunia, dan terkadang merasa seperti orang luar di kota-kota besar, Suffolk dan Ipswich selalu membuat saya merasa menjadi bagian dari komunitas dan terlindungi,” lanjutnya.
Ed Sheeran
- Ipswich Town
Total saham yang dimiliki Ed Sheeran di Ipswich Town hanya berkisar 1,4 persen. Dia pun mempunyai hak jangka panjang menggunakan executive box di Stadion Portman Road.
Ed tidak bergabung dengan dewan klub promosi Premier League itu. Sebab penyanyi asal Inggris itu merupaakn investor pasif dan minoritas di Ipswich Town.
Artinya dia juga tidak punya kepentingan untuk ikut campur banyak dalam perekrutan maupun taktik teknis dalam permainan tim. Ed menegaskan niatnya menjadi bagian dari saham minoritas Ipswich Town hanya karena sebagai fans.
“Menjadi penggemar Ipswich Town adalah suatu kebahagiaan. Ada suka dan duka, tetapi sepak bola adalah tentang menerima suka dan duka. Saya bukan pemegang saham dengan hak suara atau anggota dewan, ini hanya saya yang menyumbangkan sejumlah uang ke klub yang saya cintai dan mereka membalasnya, jadi jangan ganggu saya dengan saran perekrutan atau taktik bermain! ” sambung Ed.
