FIFA Tunda Keputusan Pembekuan, Timnas Israel Bisa Tampil di Olimpiade Paris 2024
- Istimewa
Jakarta – Dalam perkembangan terbaru mengenai perseteruan antara Asosiasi Sepakbola Palestina (PFA) dan Federasi Sepakbfootballola Israel (IFA), FIFA telah menunda keputusan penting terkait upaya PFA yang menuntut FIFA untuk membekukan Israel dari sepakbola internasional.
Keputusan ini disampaikan dalam pernyataan resmi FIFA pada Kamis, 18 Juli 2024, di mana mereka menyebutkan bahwa baik PFA maupun IFA telah meminta lebih banyak waktu untuk menyampaikan posisi mereka secara lengkap.
PFA pertama kali mengajukan proposal untuk membekukan Israel pada bulan Mei, sebagai respons terhadap konflik yang terjadi di Gaza.
Situasi tersebut memicu kekhawatiran mendalam dari pihak Palestina, yang merasa bahwa tindakan Israel di Jalur Gaza dan Tepi Barat tidak dapat dibiarkan tanpa ada konsekuensi dalam dunia olahraga internasional.
Kemudian FIFA merespons dengan memerintahkan evaluasi hukum yang mendesak terhadap proposal tersebut dan berjanji untuk membuat keputusan pada pertemuan luar biasa yang dijadwalkan pada 20 Juli 2024.
Namun, dalam perkembangannya, baik PFA maupun IFA meminta perpanjangan waktu untuk menyusun dan menyerahkan argumen serta posisi masing-masing.
Permintaan ini dikabulkan oleh FIFA, yang menyatakan bahwa diperlukan lebih banyak waktu untuk memastikan bahwa proses ini dapat diselesaikan dengan hati-hati dan lengkap.
Logo Olimpiade Paris 2024
- insider.com
"Menyusul permintaan perpanjangan dari kedua belah pihak (PFA dan IFA) untuk menyerahkan posisi masing-masing, yang dikabulkan oleh FIFA, diperlukan lebih banyak waktu untuk menyelesaikan proses ini dengan hati-hati dan lengkap," tulis FIFA melalui akun media sosial X.
Dengan adanya perpanjangan waktu ini, FIFA menetapkan jadwal baru untuk penilaian hukum terhadap proposal PFA. Penilaian tersebut akan diberikan kepada Dewan FIFA pada 31 Agustus.
Ini berarti bahwa Timnas Israel masih dipastikan bisa berpartisipasi dalam cabang sepakbola Olimpiade 2024 di Paris.
"Penilaian tersebut akan dibagikan kepada Dewan FIFA untuk keputusan selanjutnya paling lambat 31 Agustus 2024. FIFA mengucapkan terima kasih kepada kedua asosiasi anggota atas dukungan dan kerja sama mereka," tambah FIFA dalam pernyataan resmi mereka.
Dengan keputusan ini, cabang sepakbola Olimpiade 2024, yang dijadwalkan mulai pada 24 Juli, akan tetap berlangsung dengan kehadiran Timnas Israel.
Israel sendiri berada di Grup D bersama Jepang, Mali, dan Paraguay. Penundaan keputusan FIFA ini memberikan kepastian bahwa Israel dapat melanjutkan persiapan dan partisipasi mereka dalam kompetisi internasional tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, baik PFA maupun IFA belum memberikan tanggapan resmi mengenai penundaan keputusan FIFA ini. Namun, kedua pihak diperkirakan akan terus berupaya menyusun argumen yang kuat untuk mendukung posisi masing-masing dalam upaya mencapai hasil yang diinginkan pada pertemuan Dewan FIFA berikutnya.
Lin Yu-ting Hengkang dari Kompetisi Tinju Dunia Terkait Masalah Gender
Lin Yu-ting, seorang petinju wanita dari Taiwan harus mundur dari kompetisi tinju internasional di Inggris usai kelayakan gendernya dipertanyakan oleh pihak penyelenggara
