Tak Ada Nathan Tjoe-A-On, Penerjemah Shin Tae-yong Pun Jadi Buruan Suporter Timnas Indonesia
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Jakarta – Euforia Timnas Indonesia akhir-akhir ini sedang bersinar. Antusias para suporter wanita pun kian membludak seiring dengan pencapaian Skuad Garuda usai lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dampak itu nyatanya tidak hanya dirasakan oleh para pemain Timnas Indonesia. Sang penerjemah pelatih kepala Tim Merah Putih Shin Tae-yong, Jeong Seok-seo, salah satunya yang kini mendadak menjadi superstar.
Jeong Seok-seo (Jeje)
- tiktok
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak pria yang akrab disapa Jeje itu dikerumuni oleh para fans Tanah Air. Terlihat kebanyakan dari penggemar tersebut berasal dari kaum wanita.
Beruntung Jejedikawal oleh sejumlah tim pengaman. Sosok terdekat Shin Tae-yong di Timnas Indonesia itu mengenakan setelan kaos putih dan celana hitam. Dia tampak keluar dari salah satu mall sambil sibuk mengotak-atik layar ponselnya.
Beberapa fans bahkan ada yang berteriak menggunakan bahasa Korea Selatan memanggil Jeje. Namun sang penerjemah Shin Tae-yong sendiri tampak kewalahan menggubris sapaan dari para penggemar.
Suporter Timnas Indonesia vs Irak di Kualifikasi Piala Dunia
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Tak lama dia pun memasuki mobil yang telah menjemputnya. Fenomena tersebut pun menjadi salah satu hal yang sering dialami Timnas Indonesia belakangan ini.
Kejadian tersebut nyatanya kerap mendapat kritik dari penggemar Timnas Indonesia lainnya. Sebab tidak sedikit yang dinilai mengganggu aktivitas para pemain.
“Pasti ultras seblak tuucch. Meresahkan,” tulis @ibenknagoya di salah satu unggahan Instagram @blitznews_football, Senin 17 Juni 2024.
“Gak ada Nathan, Jeje pun jadi,” sahut @n.aji_28.
Memang sebelumnya para penggemar wanita Timnas Indonesia kerap mendatangi kediaman para pemain jelang pertandingan. Nama-nama penggawa seperti Nathan Tjoe-A-On hingga Rafael Struick menjadi sosok yang kerap menjadi incaran kaum hawa.
Selain paras yang rupawan, kedua pemain tersebut juga andal dalam mengolah si kulit bundar. Nathan menjadi poros penting dalam lini jangkar Skuad Garuda. Sementara itu Rafael kerap kali menjadi andalan sebagai ujung tombak Tim Merah Putih.
Saat ini para pemain Timnas Indonesia telah kembali ke kediaman masing-masing. Menarik untuk melihat kiprah para penggawa Garuda lainnya.
