Gegara Korupsi, Legenda Premier League dan Everton Ini Dipenjara Seumur Hidup
Jakarta - Legenda Premier League dan Mantan pemain Everton, Li Tie terbukti bersalah atas tindakan korupsi serta dijatuhkan hukuman penjara seumur hidup.
Li Tie pertama kali bermain di Premier League pada tahun 2002 dan bergabung dengan Everton. Namun ia hanya bermain selama empat musim sebagai gelandang bertahan.
Selain itu juga, ia sempat bermain di beberapa klub Premier League lainnya seperti Sheffield United meskipun hanya bermain satu musim saja di klub tersebut.
Setelah pensiun menjadi pemain profesional. Li Tie memutuskan untuk menjadi pelatih. Tepatnya pada tahun 2019, ia ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas China hingga pada 2021. Hingga pada akhirnya ia terlibat dalam kasus korupsi.
Li Tie terlihat dalam kasus suap yang terjadi di Federasi Sepakbola China, dirinya terbukti menyuap Chen Xuyuan sebesar 330.000 poundsterling atau setara Rp6,5 miliar. Kini Chen Xuyuan sudah dipenjara selama 15 tahun.
Sementara Le Tei akan menghadapi bacaan tuntutan dan terancam akan dipenjara seumur hidup. Ia pun sangat menyesali segala perbuatannya.
"Saya sangat menyesal, saya seharusnya tetap tenang dan mengikuti jalan yang benar. Ada hal-hal tertentu yang pada saat itu merupakan praktik umum dalam sepakbola." ungkap Li Tie, dilansir News Wire Network, Rabu 6 Maret 2024.
"Untuk mencapai performa bagus, saya terpaksa mempengaruhi wasit, menyuap pemain dan pelatih lawan," lanjutnya.