Achraf Hakimi dari Anak Baik Penyayang Ibu hingga Tersandung Kasus Pemerkosaan
- Instagran: Achraf Hakimi
VIVA Bola – Citra bintang PSG, Achraf Hakimi berubah dalam sekejap. Dari anak baik dan soleh penyayang Ibu hingga kini menjadi bad boys karena tersandung kasus pemerkosaan.
Hakimi sempat disanjung di Piala Dunia 2022 lalu. Pemain 24 tahun ini menjadi salah satu figur kunci yang membawa Timnas Maroko menjadi tim Afrika pertama yang menembus semifinal Piala Dunia.
Hakimi menjadi sorotan usai Maroko menekuk Belgia di penyisihan Grup F Piala Dunia 2022 di Stadion Al Thumama pada 27 November 2022. Mantan pemain Real Madrid dan Inter Milan ini menghampiri ibunya yang berada di tribun penonton.
Setelah laga usia, Achraf Hakimi langsung menghampiri ibunya yang sedang menonton laga tersebut. Ia terlihat berjalan sambil tertatih-taih. Ia langsung memeluk ibunya serta mencium. Hal tersebut ia langsung unggah di akun Twitter dan Instagram pribadinya.
Selain memeluk dan mencium ibunya, Achraf Hakimi langsung memberikan jerseynya kepada sang ibu. Sementara ibunya sangat bangga hingga meneteskan air mata.
Tak hanya itu, sejumlah media juga menyebut Hakimi sebagai muslim yang taat. Dia dikabarkan tak pernah melewatkan ibadah puasa di Bulan Ramadhan.
Tersandung Kasus Pemerkosaan
Semuanya berubah total saat Hakimi dituduh memperkosa wanita 24 tahun. Kejadian tersebut berlangsung di kediaman yang pemain, Boulogne-Billancourt, Paris, pada 25 Februari 2023 lalu.Â
Wanita itu melaporkan Hakimi pada Minggu 26 Februari ke kepolisian distrik Nogent-sur-Marne, namun tidak memberikan barang bukti. Â
Pemerkosaan tersebut terjadi setelah sang wanita datang ke rumah si pemain. Ketika itu istri dari Hakimi sedang pergi berlibur bersama kedua anaknya ke Dubai.
"Dia mencium mulut saya, melepas baju saya dan mencium payudara saya meskipun saya melarangnya. Saya mengambil video yang dia minta saya ambil keadaan di rumahnya mulai di luar kendali. Meskipun saya mengatakan kepadanya tidak berulang-ulang, dia melakukan pemerkosaan," jelas wanita itu dilansir Marca.
Kasus ini membuat rumah tangga Hakimi di ujung tanduk. Sang istri Hiba Abouk dikabarkan sudah menggugat cerai Hakimi, meski sebenarnya kasus pemerkosaan ini bukan penyebab gugatan tersebut.
Tanggapan Hakimi
Dilansir Football Espana, Hakimi saat ini sedang diselediki terkait kasus pemerkosaan tersebut. Namun, mantan pemain Real Madrid dan Inter Milan ini terlihat tak takut dengan kasus ini.
Sampai saat ini, Hakimi belum memberikan pernyataan terbuka terhadap meda. Namun, pengacara dan PSG memberi dukungan kepada sang pemain.
Menurut laporan Fiesta (via Diario AS), Hakimi telah memberi tahu teman-temannya bahwa tidak ada kasus untuk dibicarakan, dan bahwa dia jatuh ke dalam 'jebakan', dan ditipu oleh wanita tersebut.
Menurut pengacara Achraf Hakimi, Fanny Colin, membantah dugaan yang terjadi pada kliennya itu. Ia menilai kliennya tengah menjadi sasaran pemerasan yang dilakukan perempuan 24 tahun tersebut.
"Menurut saya, menurut unsur-unsur yang ada di tangan polisi kehakiman, Hakimi, dalam kasus ini, telah menjadi sasaran percobaan pemerasan," ungkap Fanny Colin, mengutip dari International The News.
Baca berita Soccertainment setiap harinya di VIVA.oo.id