Fakta Menarik di Balik Sejarah Kartu Merah dalam Sepakbola
- Marca
VIVA Bola - Kartu merah adalah salah satu kartu yang digunakan dalam sepak bola untuk memberikan peringatan kepada pemain yang melakukan pelanggaran serius atau tindakan yang tidak sportif di lapangan.Â
Kartu merah memiliki makna yang sangat penting dalam sepak bola, karena dapat mengakibatkan pemain yang menerimanya dikeluarkan dari pertandingan.
Asal-usul kartu merah tidak pasti, tetapi sejarahnya dapat ditelusuri hingga pertengahan abad ke-20.Â
Beberapa sumber mengatakan bahwa kartu merah pertama kali digunakan pada Olimpiade musim panas 1960 di Roma, Italia, tetapi sumber lain mengklaim bahwa kartu ini pertama kali digunakan pada Piala Dunia 1970 di Meksiko.
Pada awalnya, hanya ada satu jenis kartu yang digunakan untuk memberikan peringatan kepada pemain, yaitu kartu kuning.
Terinspirasi dari Lampur Merah
Namun, pada tahun 1970, wasit asal Inggris bernama Ken Aston merasa perlu untuk menciptakan kartu yang lebih tegas sebagai tanda peringatan yang lebih serius bagi pemain yang melakukan pelanggaran yang sangat serius.Â
Ia terinspirasi dari lampu lalu lintas saat berkendara dan memutuskan untuk menggunakan kartu merah sebagai tanda pengusiran.
Sejak saat itu, kartu merah digunakan secara luas di seluruh dunia dalam pertandingan sepak bola.Â
Di masa kini, wasit mengeluarkan kartu merah untuk tindakan seperti pelanggaran berbahaya, serangan fisik, perilaku tidak sportif, atau dua kartu kuning dalam satu pertandingan.Â
Pemain yang dikeluarkan dengan kartu merah harus meninggalkan lapangan dan timnya harus melanjutkan pertandingan dengan sepuluh pemain.