Piala Dunia 2022, KNVB Gelar Oranje Indonesia, Nobar Timnas Belanda

KNVB gelar Ferstival Oranje di Piala Dunia 2022
Sumber :
  • VIVA / Robi Yanto

VIVA – Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) akan mengadakan Festival saat Timnas Belanda tampil di Piala Dunia 2022.

Timnas Indonesia Makin Diminati! Sandy Walsh: Banyak Pemain Keturunan Ingin Dinaturalisasi

Bertajuk Oranje Indonesia, KNVB akan menggelar acara menonton bareng di Indonesia bersama sejumlah legenda.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) KNVB, Gijs de Jong mengatakan, Oranje Indonesia Festival akan dihelat pada 25 November 2022, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. 

54 Negara Berebut 16 Tiket Piala Dunia 2026, Ini Hasil Undian Kualifikasi Zona Eropa

Event ini berlangsung saat Timnas Belanda memainkan partai keduanya dalam Grup A melawan Ekuador, di Khalifa International Stadium, Al-Rayyan.

Selain nonton bareng, event ini juga bakal dimeriahkan oleh konser musisi lokal, tarian tradisional, festival kuliner, dan talk show bersama legenda Timnas Belanda.

Membanggakan! Indonesia Juara Dunia FIFAe World Cup 2024

"Festival ini merupakan hadiah sekaligus bukti keseriusan kami dalam menjaga hubungan baik dengan fans di Indonesia," kata Gijs de Jong, saat sesi jumpa pers di SUGBK, Kamis 1 September 2022

"Kami sangat ingin menunjukkan apresiasi kami atas dukungan mereka selama ini dan berharap dukungan mereka sekali lagi pada Piala Dunia 2022," ujarnya, menambahkan.

Dalam kesempatan yang sama, KNVB juga mengumumkan para duta Oranje Indonesia. Mereka adalah Vincent Rompies, Valentino Simanjuntak, Rebecca Rejjman, Ona Hetharua, dan Marc Klok.

"Kami berterima kasih kepada mereka sebagai duta dari Oranje Indonesia, karena mereka semua memiliki hubungan yang baik dengan Oranje dan Indonesia dengan caranya sendiri," tutur Gijs de Jong.

"Saya sangat senang bisa sama KNVB bisa bergabung dan untuk brand ambassador ya. Saya dulu lahir di Belanda, sekarang saya orang Indonesia dan saya main di Timnas Indonesia, mereka (KNVB) pikir saya contoh yang bagus untuk dua federasi," timpal Marc Klok.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya