Jose Mourinho Pamer Tato dengan Sentuhan MU, Roma, dan Inter Milan

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho
Sumber :
  • twitter.com/ASRomaEN

VIVA Bola – Jose Mourinho telah memamerkan tato yang dia miliki untuk memperingati keberhasilan bersejarahnya di kompetisi Eropa bersama AS Roma pada musim lalu.

Mikel Arteta Berubah Menjadi Jose Mourinho

Gialorossi mengalahkan Feyenoord 1-0 di laga final Liga Konferensi Eropa edisi perdana, yang membuat Mourinho saat ini telah memenangkan masing-masing dari tiga gelar di kompetisi kontinental. 

Mourinho memang telah membuktikan sebagai pelatih spesialis kompetisi Eropa ketika dia menjuarai Piala UEFA dan Liga Champions secara berturut-turut bersama FC Porto.

Eks Gelandang Top Dunia Berdarah Indonesia Sindir Jose Mourinho, Sebut De Rossi Lebih Cocok di Roma

Dia kemudian pindah ke Chelsea, dengan berhasil mendominiasi sepakbola Inggris, tapi gagal membawa The Blues berjaya di Eropa. Namun, setelah pindah ke Inter Milan, dia dengan cepat mengubah klub yang bermarkas di San Siro itu menjadi juara Liga Champions usai mengalahkan Bayern Munich 1-0 di final musim 2009/10.

Selanjutnya, Mourinho hengkang ke Real Madrid, tapi dia gagal menambah trofi kontinentalnya. Justru bersama Manchester United, Mourinho berhasil menjuarai Liga Europa pada musim 2016/17.

Sempat Unggul Lebih Dulu, Jay Idzes Dkk Dikalahkan AS Roma

Hingga akhirnya, Mourinho kembali ke jalur juara setelah meraih memenangkan Liga Konferensi Eropa bersama AS Roma. Dia pun menjadi pelatih pertama yang berhasil mencapai prestasi tersebut.

Sosok berusia 59 tahun itu mengatakan kepada pengikutnya di media sosial pribadinya bahwa semangat para pendukung AS Roma telah membuatnya memutuskan untuk menghormati kemenangan terakhirnya, dengan menggambar ketiga trofi itu bersama logo tim masing-masing di lengan kanannya.

"Ini adalah tato saya. Sebuah kegembiraan orang-orang Roma membuat saya melakukan ini," tulis Mourinho dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Minggu 17 Juli 2022.

"Kemudian saya memikirkan sesuatu yang istimewa, sesuatu yang akan menghormati semua klub tempat saya memenangkan kompetisi Eropa. Pada saat yang sama, saya menginginkan tato yang unik, yang sejauh hanya saya yang bisa memilikinya."

"Alberto menunjukan kepada saya beberapa proposal, saya hanya mengubah beberapa detail. Ini tatoku," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya