Bola Pertandingan Final Liga Champions Berisi Pesan Perdamaian

Bola final Liga Champions 2021/22.
Sumber :
  • Adidas

VIVA – Bola pertandingan final Liga Champions 2021/22 menampilkan pesan global untuk perdamaian, dan akan dilelang untuk mengumpulkan dana bagi orang-orang yang terpaksa meninggalkan rumah mereka, menyusul invasi Rusia terhadap Ukraina.

Jadwal Lengkap Matchday 5 Liga Champions: Ada Bayern Munich Vs PSG dan Liverpool Vs Real Madrid

Pertandingan final Liga Champions musim ini yang mempertemukan Real Madrid melawan Liverpool, pada 29 Mei mendatang, adalah salah satu acara olahraga besar pertama yang dipindahkan dari Rusia sebagai tanggapan atas invasi mereka ke Ukraina, pada 24 Februari.

Trofi Liga Champions.

Photo :
  • Twitter/@ChampionsLeague
Pengakuan Mengejutkan Mohamed Salah

Saint Petersburg awalnya diberikan hal menjadi tuan rumah pertandingan tersebut, tapi kini telah dipindahkan ke Stade de France, yang merupakan tempat utama untuk Olimpiade dan Paralimpiade 2024.

Bola pertandingan final Liga Champions menampilkan kata '???' dalam skrip Cyrillic, dengan terjemahan bahasa Inggrisnya 'peace' yang ditempatkan tepat di bawahnya.

Real Madrid Serang Ballon d'Or, Vinicius Kalah karena Sistem Pemungutan Suara Telah Rusak

Adidas selaku pemasok bola menuliskan itu sebagai pesan sederhana untuk perdamaian dan harapannya akan diterukan dari pemain ke pemain dengan setiap tendangan.

Selain itu, menonjolnya panel putih melambangkan gencatan senjata dan persatuan.

Setelah final Liga Champions, bola pertandingan akan dilelang dengan hasilnya disumbangkan ke Komisaris Tinggi PBB untuk diberikan kepada pengungsi yang dipaksa meninggalkan rumah mereka karena konflik dan penganiayaan.

"Sepanjang sejarahnya, kecintaan terhadap permainan menyatukan orang-orang dari seluruh dunia melalui satu objek sederhana, yakni sepakbola," kata direktur global komunikasi merek, komunitas, dan budaya Adidas, Gonzalo Calvo, seperti dikutip Inside the Games, Kamis 26 Mei 2022.

"Kami semakin bersemangat untuk mendukung para pemain dan klub yang luar biasa untuk meningkatkan platform ini terhadap kemajuan permainan, dan dunia, terutama di tingkat akar rumput," sambungnya.

Invasi Rusia ke Ukraina telah dikutuk secara luas.

Bersama dengan sekutunya Belarusia, Rusia telah menghadapi pembekuan dari sejumlah agenda olahraga internasional.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah merekomendasikan agar atlet dan ofisial dari kedua negara tersebut dilarang mengikuti atau menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara olahraga internasional.

UEFA pun telah mengeluarkan Rusia dari ajang Piala Eropa Wanita di Inggris pada tahun ini. Selain itu, Rusia juga dikeluarkan dari Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya