Mantan Istri Mahrez Klaim Didenda Polisi Karena Terlalu Seksi
- http://www.dailymail.co.uk
VIVA – Mantan istri bintang Manchester City Riyad Mahrez, Rita Johal didenda polisi karena melanggar aturan lockdown saat berpesta pada Jumat pekan lalu. Wanita berprofesi model itu menyebut dirinya didenda besar karena diklaim terlalu seksi.
Seperti dilansir Daily Star, Selasa 16 Februari 2021, Johal mengklaim didenda besar karena dianggap "terlalu seksi". Di video yang diunggah, dia terlihat bertanya kepada para polisi: "Apakah kalian sudah tidak suka berpesta lagi?"
Rekaman video menunjukkan Johal dikelilingi oleh petugas kepolisian setempat saat mereka memberikannya denda karena berpesta di sebuah flat di London, Inggris selama pandemi virus Corona COVID-19.
Wanita berusia 27 tahun itu berpesta setidaknya bersama setengah lusin orang, di mana dia mengunggah video ke 500 ribu followernya di Instagram. "Baik, karena terlalu seksi, kita semua didenda. Jangan khawatir tentang itu."
Setidaknya, 10 petugas Kepolisian Metropolitan terlihat mengerubungi para pengunjung saat Rita Johal bertanya: “Teman-teman, inikah hidup ini? Apa kalian tidak suka pesta lagi, guys?” tanya Johal kepada para petugas kepolisian.
Seorang petugas wanita kemudian terdengar mengatakan kepadanya: "Tidak selama lockdown." Tapi Johal kemudian menjawab: "Teman-teman, kamu tidak boleh depresi di dunia ini, kita harus bahagia," katanya kepada aparat.
Johal yang berpisah dengan Mahrez pada 2019 itu kemudian melanjutkan kata-kata kasarnya dengan berkata "satu persen mengendalikan kita," dan berteriak "Kita semua bersama-sama!" katanya yang dikarunia dua anak dengan Mahrez itu.
Seorang petugas kemudian diperintahkan untuk memberinya denda atas pelanggaran lockdown. “Mengapa ini dilakukan"Apa tujuannya? Untuk mencoba dan membuat nama saya terlihat buruk? Apakah itu rencana kalian semua?” umpat Johal.
Seperti diketahui, Kota London memberlakukan bagu siapa pun yang kedapatan melanggar peraturan lockdown berupa denda £200. Dan angka ini bisa berlipat ganda untuk pelanggaran lebih lanjut hingga maksimal £6.400.