Islamofobia Marak di Eropa, Mesut Oezil Jawab dengan Kutipan Alquran
- https://www.instagram.com/m10_official
VIVA – Gelandang Arsenal, Mesut Oezil merasa jengah dengan maraknya Islamofobia di Eropa belakangan ini. Pemain asal Jerman ini memiliki cara menyentuh agar citra terhadap umat Islam bisa berubah.
Dalam unggahannya di Instagram, Oezil mengutip Alquran surat Al-Fushilat ayat 34. Ayat tersebut merupakan perintah Allah untuk membalas keburukan dengan kebaikan.
“Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia” (QS. Fushilat : 34).
Baca juga: Mesut Oezil Lantang Bersuara saat Islam Diinjak-injak
Oezil memiliki alasan bijak terkait hal tersebut. Menurutnya, membalas keburukan dengan kebaikan adalah satu-satunya cara untuk melawan Islamofobia atau stigma negatif mengenai Islam.
"Sungguh disayangkan Islamofobia dan anti Islam semakin banyak di Eropa dan di belahan dunia lain. Media memiliki peranan besar terkait hal ini," kata Oezil.
"Jawaban pribadi saya mengenai hal ini. Kita harus menanggapi Islamofobia dan anti Islam dengan cara yang tak bakal memperkuatnya, yakni dengan melucuti dan membungkamnya dengan kebaikan," tegasnya.
Oezil memang sosok yang lantang saat agamanya Islam diinjak-injak. Yang terbaru, Oezil mengkritisi ucapan Presiden Prancis, Emmanuel Macron. Macron mendukung pelaku pelecehan Nabi Muhammad dan menyebut Islam sebagai pusat dari terorisme.
Baca juga: Cuitan Lengkap Mesut Oezil soal Muslim Uighur yang Sempat Heboh
Sebelumnya, Oezil dengan lantang mengkritisi sikap Pemerintah China terhadap Muslim Uighur di kawasan Xianjiang. Hal ini disebut-sebut menjadi penyebab dia dicoret dari skuad Arsenal musim ini.