3 Pesepakbola yang Berani Lawan Penjahat
- Twitter/@Bonucci_leo19
VIVA – Sejumlah pesepakbola yang bermain di kompetisi kasta tertinggi di Eropa biasanya memiliki pendapatan yang tinggi. Situasi tersebut membuat beberapa pesepakbola kerap menjadi sasaran para pelaku kejahatan.
Bahkan, ada sejumlah pemain yang pernah menjadi korban pencurian atau perampokan. Sebagian dari mereka biasanya pasrah atau tidak melawan, tapi ada beberapa pesepakbola top Eropa yang berhasil meringkus penjahat.
Mengutip The Sun, berikut 3 pesepakbola yang berani lawan penjahat:
1. Duncan Ferguson
Pada tahun 1994, legenda Everton ini pernah masuk penjara akibat kasus penyerangan. Ia diganjar 4 sekaligus dari kasus penyerangan tersebut.
Akan tetapi, sikap temperamentalnya itu ternyata berbuah sesuatu positif pada tahun 2001. Ketika itu, ia berhasil meringkus 2 maling yang masuk ke rumahnya.
Setelah mengetahui ada maling itu masuk ke rumahnya, Ferguson langsung menangkap salah satunya penyusup tersebut dan menghajarnya. Namun, maling yang satu lagi berhasil kabur.
Akibatnya, maling yang diringkus Ferguson harus dirawat di rumah sakit selama 3 hari. Setelah itu, maling digiring ke kantor polisi.
2. Sead Kolasinac
Bek Arsenal ini pernah menjadi pahlawan ketika ia tidak menunjukkan rasa takut meski harus berhadapan dengan preman yang menodongnya dengan pisau di London Utara pada Juli 2019.
Preman yang menodong pisau pada Kolasinac itu berencana untuk menggasak arloji Mesut Oezil yang bernilai 200.000 poundsterling. Namun, preman tersebut gagal merampas arloji milik Oezil setelah Kolasinac memasang badan untuk melawannya
"Tentang apa yang terjadi, saya tidak ingin membicarakannya secara rinci. Itu adalah sesuatu yang menjadi masa lalu milik saya bersama Mesut," ujar Kolasinac, mengenai insiden tersebut.
3. Leonardo Bonucci
Bintang Juventus itu pasti sudah mengetahui caranya bertahan untuk menyelamatkan dirinya sendiri. Apalagi, ia sering kali mengalami memar akibat berduel musuh-musuhnya di lapangan hijau.
Pada tahun 2012, Bonucci bersama istri dan bayi laki-lakinya sedang mengunjungi sebuah diler mobil di Turin. Beberapa saat kemudian, ada seorang lelaki berjas mendekatinya dan menodongkan pistol ke Bonucci agar menyerahkan arlojinya.
Alih-alih mendapatkan arloji, lelaki berjas itu malah mendapat pukulan dari Bonucci hingga terjatuh. Melihat si perampok lengah, Bonucci pun langsung melarikan diri dengan menggunakan skuter.
Ketika Bonucci sudah kabur, perampok itu masih berani menebar ancaman. "Apa yang kamu lakukan? Kamu marah? Aku akan menembak kamu."
Baca Juga: Wow, Bakal Ada Restoran Mewah di Kandang Real Madrid Santiago Bernabeu