Ada Nama Beken untuk Gol Sensasional Toni Kroos, Apa Itu?
- twitter.com/realmadriden
VIVA – Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial. Aksinya menjebol gawang Valencia dari sepak pojok secara langsung, membuat publik tercengan.
Berlaga di Khalifa International Stadium, Qatar, Rabu 8 Januari 2020, Kroos mendapat kesempatan membuka peluang rekan-rekannya untuk mencetak gol di menit 15. Dia menjadi eksekutor sepak pojok saat itu.
Alih-alih mengirimkan umpan, Kroos malah memutuskan mengeksekusi bola secara langsung ke arah gawang. Kiper Valencia, Jaume Domenech, kaget.
Dia tak kuasa membendung bola yang melengkung sempurna, dengan laju deras. Gol akhirnya tercipta.
Gol ini ternyata memiliki nama beken. Olympic Goal, itu namanya. Mengapa diberikan label tersebut? Semua bermula dari aksi pemain Argentina, Cesareo Onzari, saat mencetak gol serupa pada 14 Juni 1924. Kala itu, Onzari mencetak gol lewat skema sepak pojok melawan Uruguay.
Onzari melakukannya, usai IFAB mengesahkan aturan di mana bola yang dieksekusi secara langsung ke gawang saat sepak pojok dan masuk, resmi jadi gol.
Aksi Onzari tentu sangat mengejutkan, dan meninggalkan rasa sakit untuk Uruguay. Padahal, lima hari sebelumnya, Uruguay baru saja juara di cabang olahraga sepakbola dalam ajang Olimpiade.
Maka dari itu, untuk mengingat aksi Onzari, nama Olympic Goal atau Gol Olimpiade disematkan pada proses serupa. Julukan ini diberikan dari media-media di Argentina dan diikuti dunia.
Di era sepakbola modern, sejumlah pemain sempat melakukannya. Selain Kroos, David Beckham, Thierry Henry, hingga Ronaldinho, pernah mencetak gol lewat proses serupa.
