Selebrasi Egy Maulana Vikri Rayakan Kejayaan Idul Fitri di Polandia

Egy Maulana Vikri jalani debut di Liga Polandia
Sumber :
  • Twitter/LechiaGdanskSA

VIVA – Wonderkid Indonesia, Egy Maulana Vikri harus merayakan Idul Fitri jauh dari keluarganya. Pemain 19 tahun itu sedang merantau ke Polandia demi menggapai cita-citanya menjadi pemain kelas Eropa.

Pengakuan Jujur Egy Maulana Vikri dan Witan soal Kembali Main di Eropa

Meski demikian, kebahagian tak berkurang meski tak berada di tanah kelahiran. Egy sangat bersyukur bisa merayakan hari kejayaan umat islam setelah bertarung melawan nafsu, haus dan lapar.

Jelas, Egy bahagia sukses melaluinya. Sebab puasa yang dijalani Egy cukup berat berbeda dengan pemain-pemain Indonesia lainnya. Di Polandia, Egy menjalani puasa selama 18 jam. 

Egy Maulana Vikri Mengganas, Dewa United Selamat dari Terkaman Persib
Istri Egy Maulana Vikri Dikabarkan Hamil, Umi Pipik Bilang Begini

Bukan cuma itu, Egy sambil menjalani latihan yang diberikan klubnya Lechia Gdansk. "30 Hari Alhamdulillah," tulis Egy di instagramnya.

Sebelumnya, Egy mengungkapkan berusaha untuk mempertahankan puasanya agar tidak 'bolong' meski harus latihan. Diakuinya, pada puasa-puasa pertama, dia sempat kewalahan.

Namun, seiring waktu berjalan pemain asal Sumatera Utara itu menjadi terbiasa. "Awalnya susah karena selain puasa harus latihan juga, intensitas tinggi pula. Durasi berpuasa sampai berbuka juga lama banget mulai 2.30 sampai 20.30. Jadi berat," kata Egy saat berbicang dengan Menpora, Zainudin Amali, baru-baru ini.

"Tapi setelah beberapa hari dijalani sudah terbiasa dan tak ada masalah. Minggu depan latihan sudah normal seperti biasa karena liga kami sudah mulai lagi pada 29 atau 30 Mei," sambungnya.


Di sisi lain, kontrak Egy bersama Lechia ini akan berakhir pada 30 Juni 2021. di sisa kontraknya, Egy berharap bisa banyak kesempatan bermain di tim inti. 

Soalnya, selama ini Egy belum menonjol, Dia baru mencatatkan total waktu bermain 56 menit dari tiga kali berlaga di kompetisi teratas di Polandia, Ekstraklasa. 

“Saya juga mau melihat ke depan lagi apa yang harus saya lanjutkan. Tapi saya masih ingin bermain di Eropa dan merasakan bermain di dalamnya dan juga ingin meningkatkan ilmu dan pengetahuan," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya