Kisah Sakit Hati Berbatov Dibohongi Manchester United
- Zimbio.com
VIVA – Mantan pemain Manchester United, Dimitar Berbatov menjadi orang yang paling berperan dalam keberhasilan Setan Merah mendatangkan Anthony Martial pada 2015 lalu.
Ketika itu, Berbatov bermain bersama Martial di AS Monaco pada musim 2014-2015. Mantan pemain asal Bulgaria itu menceritakan dirinya secara tidak langsung menjadi tim pencari bakat MU. Pasalnya, pihak MU menanyakan kepadanya soal kemampuan dari Martial.
"MU menghubungi saya dan mereka berkata 'Berbatov, kami sedang melihat anak ini, Martial dan ingin menanyakan pendapat Anda," kata Berbatoc, dikutip Sportbible.
“Saya memberi tahu dia (MU) bahwa bocah ini (Martial) sangat mengejutkan. Hal-hal yang dilakukannya sangat luar biasa. Dia bisa menjadi pemain hebat. Dia hanya membutuhkan seseorang yang bisa membimbingnya di lapangan," sambugngnya.
Akhirnya, MU pun merekrut Martial pada 2 Semptember 2015 dengan rekomendasi dari Martial. Ketika itu, perekrutan Martial dari Monaco menuju MU memecahkan rekor dunia. Martial menjadi pemain muda paling mahal di dunia setelah ditebus MU dengan 36 juta pounds (sekitar Rp 779 miliar).
Keberhasilan MU merekrut Martial menjadi pertanyaan bagi Berbatov. Soalnya, dia merasa memiliki andil besar untuk MU dan layak mendapatkan komisi. Namun hingga saat ini dia belum mendapatkannya. "Tentu saja, saya masih menunggu komisi itu," ucapnya.
Di sisi lain, Martial berhasil menjalani debutnya dengan manis. Ketika itu ia diturunkan oleh manajer Louis van Gaal dan mencetak 1 gol saat MU menang 3-1.
Akan tetapi, pada perjalananya hingga saat ini, Martial belum mampu tampil konsisten. Dengan label yang pernah dimilikinya sebagai pemain muda termahal di dunia, penampilannya belum sesuai ekspektasi suporter MU.
Selama empat setengah musim di Old Trafford, Martial mencatatkan 208 penampilan di semua kompetisi dengan sumbangan 64 gol dan 34 asisst.